Follow Us

Perang Laut China Selatan, AS Minta Bantuan Prabowo Subianto, Indonesia Diingatkan untuk Latihan yang Lebih Besar!

Rifka Amalia - Jumat, 02 April 2021 | 19:40
Drone MQ-9 Reaper yang digadang-gadang bakal dikirim AS ke Laut China Selatan.
Tangkap layar YouTube/US Miliitary Power

Drone MQ-9 Reaper yang digadang-gadang bakal dikirim AS ke Laut China Selatan.

Dalam pers rilis Kementerian Pertahanan AS, Rabu (31/3/2021), kedua berlah pihak dilaporkan menegaskan mengenai pentingnya hubungan pertahanan bilateral.

Austin dan Prabowo dalam kesempatan itu juga berdialog mengenai isu keamanan regional.

Isu keamanan yang dimaksud meliputi situasi yang menantang di Laut China Selatan serta kerja sama pertahanan bilateral.

Baca Juga: Demi Hajar China, AS Panasi Mesin Perang di Laut China Selatan, Tekanan Maksimum yang Belum Pernah Terjadi Sebelumnya!

Sekretaris Pers Kementerian Pertahanan AS John Kurby mengatakan, Austin menekankan pentingnya mengembangkan hubungan pertahanan antara Jakarta dan Washington.

Austin juga menyoroti pentingnya latihan antar-angkatan darat, Garuda Shield, yang dijadwalkan berlangsung pada Agustus nanti.

“(Latihan Garuda Shield) sebagai kesempatan untuk membangun interoperabilitas yang lebih besar antara angkatan bersenjata,” kata Kirby.

Melalui akun Twitter-nya, Austin menuliskan bahwa dia dan Prabowo melakukan percakapan yang hangat.

Baca Juga: Meresahkan, Prancis Ikut Bermain Api di Laut China Selatan, Naikkan Tensi Ketegangan Potensi Perang China-AS

“Kami membahas keamanan maritim di kawasan dan peluang untuk meningkatkan kerja sama pertahanan bilateral kami,” tulis Austin di Twitter.

Dalam kesempatan itu pula, Kirby menuturkan bahwa Prabowo mengucapkan selamat kepada Austin karena menduduki jabatan sebagai Menteri Pertahanan AS yang baru.

Di satu sisi, Austin juga mengungkapkan belasungkawa atas aksi terorisme baru-baru ini di Makassar dan Jakarta. (*)

Source : Kompas.com, kontan

Editor : Sosok

Baca Lainnya

Latest