Termasuk kunjungan Menteri Kesehatan AS Alex Azar ke Taiwan pada bulan Agustus, selama masa pemerintahan Trump.
Di sisi lain, Beijing dan Washington saling menyalahkan atas pertemuan keamanan maritim yang gagal pekan lalu.
China melanggar janjinya, dan tidak hadir dalam pertemuan tersebut.
Pertemuan itu dimaksudkan untuk meningkatkan komunikasi militer antara kedua belah pihak saat persaingan strategis mereka meningkat.
Komando Indo-Pasifik AS mengatakan Tentara Pembebasan Rakyat China (PLA) tidak hadir untuk dialog virtual, sementara seorang juru bicara PLA mengatakan AS telah melanjutkan pertemuan tersebut meskipun tidak ada kesepakatan tentang topik yang akan dibahas.
Pertemuan Perjanjian Konsultatif Maritim Militer dimaksudkan untuk meningkatkan keselamatan maritim dan penerbangan, menilai aturan perilaku antara AS dan China, serta meninjau sejumlah insiden tidak aman yang telah terjadi antara kedua militer tersebut.
Kekhawatiran telah tumbuh atas risiko konfrontasi militer antara kedua negara, termasuk dari kecelakaan atau eskalasi yang cepat dari titik api di Taiwan atau di Laut China Selatan.
AS dan China memiliki hubungan buruk terutama karena telah terjadi penurunan tajam dalam komunikasi antara kedua belah pihak dan seringnya bentrokan terus berlanjut di berbagai bidang, termasuk perdagangan, teknologi, dan ideologi. (*)