Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Kebencian pada Indonesia bak Sudah Mendarah Daging, Politikus Malaysia Cemooh BJ Habibie Ingin Bubarkan NKRI karena Kasus Timor Leste

Rifka Amalia - Selasa, 01 Desember 2020 | 19:15
BJ Habibie, Kamis (21/5/1998) mengucapkan sumpah sebagai Presiden RI yang baru di Jakarta, disaksikan presiden sebelumnya, Soeharto
Dok. Kompas

BJ Habibie, Kamis (21/5/1998) mengucapkan sumpah sebagai Presiden RI yang baru di Jakarta, disaksikan presiden sebelumnya, Soeharto

Sosok.ID-Malaysia, dikenal sebagai negara yang kerap bersaing dengan Indonesia.

Negeri Jiran merupakan rival, atau bisa disebut musuh bebuyutan bagi bangsa Indonesia sejak dulu kala.

Seperti peristiwa yang terjadi pada tahun 1960-an, dimana ketegangan kedua negara nyaris membuat Bung Karnomarah hingga menyerukan sebuah kalimat ganyang Malaysia.

Selain itu dalam beberapa kasus, Malaysia juga tak jarang membuat klaim seperti mengambil budaya Indonesia, hingga pulau milik Indonesia.

Baca Juga: 80% Penduduknya Miskin dan Buta Huruf, Sebenernya Timor Leste Negara Kaya, Malaysia Ungkap Sumber Harta Diluar Minyak yang Harusnya Bisa Diolah Bumi Lorosae

Hal itu membuat publik Indonesiaikut melontarkan umpatan pada negeri Malaysia. Terlebihpolitisinya tak jarang melontarkan kritikan pedas untuk RI.

Misalnya ketikaTimor Leste lepas dari Indonesiasetelah referendum 1999.

MenurutNew Mandala, mantan Menteri Penerangan Malaysia Zainuddin Zam Maidin, pernah mencemooh Indonesia karena gagal mempertahankan Timor Leste.

Dia juga melontarkan ejekan kepada Presiden BJ Habibie, yang kala itu menjadi pemimpin.

Ia menuding Habibie sengaja ingin membubarkan Indonesia.

Baca Juga: Negaranya Sedang Kisruh Gegara Rebutan Kekuasaan, Malaysia Tiba-tiba Tantang China Untuk Beradu dan Acuhkan Akibat yang Bisa Dialami

Zam Maidin mengatakan, Habibie sebagai Presiden Reformasi telah gagal total, kaena membiarkan Timor Timur merdeka di tahun 2002.

Source :Intisari Online

Editor : Sosok

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x