Follow Us

Trump Sebenarnya Sadar Penuh Sudah Kalah Tapi Gengsi, Bakal Nyalon Presiden Lagi di Pilpres 2024

Rifka Amalia - Rabu, 11 November 2020 | 19:13
Donald Trump.
whitehouse.gov

Donald Trump.

Konstitusi AS mengizinkan mantan presiden untuk kembali mencapreskan diri jika belum menjabat dua periode berturut-turut.

Ikuti jejak Grover Cleveland?

Rencana Trump bukan tanpa preseden. Sejarah mencatat, Grover Cleveland menjadi satu-satunya presiden yang menjabat dua periode tidak berturut-turut.

Cleveland pertama sekali terpilih menjadi presiden pada pilpres 1884.

Baca Juga: Ogah Tinggalkan Gedung Putih, Donald Trump Terancam Diusir Paksa Oleh Militer AS Bila Nekat Ingin Jadi Presiden Meski Telah Kalah Pemilu

Dia gagal memenangi periode kedua pada pilpres 1888, tetapi kembali maju dan terpilih pada pilpres 1892.

Trump memiliki modal politik yang besar. Taipan real estat ini kembali tampil jauh lebih baik dari prediksi lembaga survei di mana dia diprediksi akan kalah telak.

Suara nasionalnya melejit dari 62,9 juta menjadi 71,6 juta pada pilpres 2020. Perolehan ini adalah nomor dua terbesar dalam sejarah setelah Biden.

Angka ini juga lebih besar dari yang diraih mantan Presiden Barack Obama yang terpilih dua kali pada pilpres 2008 dan 2012.

Baca Juga: Keok 'Dihajar' Kemenangan Joe Biden di Pilpres AS, Trump Diisukan Ogah Angkat Kaki dari Gedung Putih, sang Mantu Turun Tangan Bujuk Mertua Terima Nasib

Pencapaian suara Trump sangat fenomenal mengingat kontroversi dan kekacauan yang terjadi selama hampir empat tahun dia memerintah.

Tidak ketinggalan dia juga sempat dimakzulkan House of Representatives (DPR AS), terjerat sejumlah skandal, dan gagal mengendalikan penyebaran pandemi Covid-19 yang telah menewaskan 244.000 warga AS.

Source : Kompas.com

Editor : Sosok

Baca Lainnya

Latest