Ia pun harus bekerja mencari penghasilan yang cukup untuk menghidupi keluarganya di rumah.
Namun karena sedang melakukan pemulihan selepas apa yang terjadi di negara tersebut maka sangat sulit untuk mendapatkan pekerjaan.
Satu-satunya yang bisa membantu Kadhim untuk dapat penghasilan yang memadahi adalah masuk ke dunia militer sebagai tentara.
"Tidak ada pekerjaan lain yang bisa mencukupi kebutuhan keluarga," kata Kadhim.
Ia yang tinggal di sebuah daerah bernama Al Diwaniyah yang terletak di sebelah Selatan Baghdad.
Dan saat diterima menjadi taruna tentara, tanpa pikir panjang ia langsung berangkat ke Tikrit untuk masuk asrama militer Speicher.
Baru berjalan 12 hari di kamp tentara, kejadian mengerikan terjadi di kota tersebut saat ISIS masuk dan membantai semua yang mereka temui.
Milisi ISIS mendatangi kota dan menguasai kota ini, mereka menuju akademi militer Speicher.
Melihat ISIS menguasai kota sepenuhnya, para komandan militer di Speicher menyelamatkan diri.