Tercekik situasi pandemi juga membuat gadis usia 14 tahun di India bunuh diri.
Gadis muda itu memilih mengakhiri hidupnya karena tidak dapat mengakses internet untuk melakukan kelas online.
Dikutip Sosok.ID dari The Sun, gadis itu bernama Devika Balakrishnan, yang ditemukan telah terbujur kaku di Valancherry di Kerala, India, dekat rumahnya.
Di samping jasadnya, terdapat botol kosong berisi racun.
Diduga kuat, Devika khawatir bakal ketinggalan pelajaran di masa lockdown karena virus corona.
Orang tuanya terlalu miskin untuk membeli kuota internet. Sang ayah pun menceritakan, kelas online telah membuat putrinya tertekan.
"Dia telah memberi tahu kami untuk memperbaiki televisi (agar dia bisa) menghadiri kelas online.
"Tapi kami tidak punya uang untuk memperbaiki televisi dan kami tidak punya smartphone," ujarnya.
Kematian Devika telah memunculkan reaksi protes di Kerala.
Demonstran menyoroti kebijakan di masa lockdown tidak memberi kesempatan pada rakyat kecil untuk mampu mengikutinya, salah satunya dengan digelarnya kelas online.