Protes Warganet
Isu ini juga menjadi topik yang hangat di kalangan warganet di berbagai sosial media, salah satunya Twitter.
Masyarakat sosial media menyuarakan protes kencang, menilai tuntutan JPU harusnya lebih rendah dari 12 tahun kurungan penjara.
"Pak jaksa dan pak hakim kenapa Richard eliezer dituntut 12 tahun oleh JPU sdgkan PC 8 tahun.Ini gmn pak ?Harusnya hukuman bharada E turun . Dia kan uda jadi justice collaborator JC dan membantu mengungkap kasus Brigadir J dimana keadilan nya. Pelaku utama cuma 8 tahun," tulis @ZoelHelmiLubis1, seperti dikutip Sosok.ID.
Mereka semakin tidak terima karena Putri Candrawathi (PC) hanya dituntut 8 tahun penjara.
"Permasalahannya bukan masalah gak terima dgn vonis Bharada E. Tapi hasil vonisnya gak sebanding dengan vonisnya si PC. Yang jelas pas sidang berbelit belit dan banyak bohong dan jangan lupa, dia peran utama penyebab semua ini. Sdngkn Bharada E, udah jujur apa adanya," kata @marioledesman.
Bukan itu saja, akun sosial media Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) di Instagram dan Twitter juga diserang oleh warganet.
"Melihat nasib bharade E... yg dituntut JPU 12 tahun,,membuat saya mual dgn Pencitraan Bapak kemana2 ,,, mari pulihkan keadilan dan kebenaran... itu tugas dan amanah Bpk Presiden yg paling utama... #BharadaE #matinyakejujuran," protes akun @BautSumber kepada Jokowi. (*)
Baca Juga: Tak Ada Pelecehan, Jaksa Simpulkan Putri Chandrawati Berselingkuh dengan Sosok Brigadir J