Sosok.ID-Semua pasang mata di penjuru dunia kini tengah terfokus pada peristiwa perangantara Rusia dan Ukraina.
Di tengah belum meredanya pertempurantersebut, sebuah kabar mengenai serangan yang dilakukan oleh negara sekutu Rusiamenghebohkan.
Lebih mengejutkan lagi target serangantersebut tak lain adalah negara adikuasa, Amerika Serikat.
Ya, serangan dengan menggunakan rudaltersebut dilakukanoleh Irandengan targetkantor konsulat Amerika Serikat di Irak.
Melansir dari Intisari Online, Iranpada 13 Maret mengklaim bertanggung jawab atas serangkaian rudal balistik yang jatuh di dekat konsulat ASdi kota Erbil, Irak utara.
Dalam sebuah keterangan, Kementerian Luar Negeri Irak memanggil duta besar Iran untuk memprotes peluncuran rudal balistik negara tersebut.
Serangan irudal balistik diluncurkan dari Iran ke Irak ini merupakan yang pertama kali sejak negara tersebut menembakkan rudal ke pangkalan militer AS pada 2020.
Sudah bukan rahasia lagi, selama beberapa tahun terakhir diketahuiIrak telah membangun hubungan dekat dengan Iran.
Meski demikian, diketahui negara tersebut tidak menerima penggunaan wilayahnya oleh Teheran untuk "menyelesaikan konflik dengan negara lain".
Para pejabat AS mengatakan rudal-rudal itu diluncurkan dari dalam Iran dan AS mengutuk keras hal ini.