Sosok.ID- Sebuah kabar mengejutkan datang dari Rusia yangtelah mengumpulkan puluhan ribu tentara di sepanjang perbatasan.
Sudah bukan rahasia lagi, Ukraina dan Rusiatengah memanas hingga memicu kekhawatiran akan invasi.
Namun demikian, Rusia membantah sedang merencanakan invasi ke Ukraina.
Tetapi hal itu tak langsung dipercayai termasuk oleh para pejabat AS.
Baru-baru ini, pejabat AS mengatakan serangan Rusia pada Ukraina dapat terjadi dalam beberapa hari atau minggu.
Baca Juga: Myanmar Makin Hancur, Seabrek Tuduhan Diperkarakan, Hukuman Penjara Aung San Suu Kyi Ditambah Lagi
Kekhawatiran pun juga semakin bertambah ketika Presiden Rusia Vladimir Putin sedang mempersiapkan manuver militer terbesar.
Diketahui hal itu terjadi di Mediterania sejak berakhirnya Uni Soviet, melansir Express.co.uk, Selasa (8/2/2022).
Latihan itu, yang akan melibatkan 140 kapal dan total hampir 10.000 tentara, merupakan manuver militer terbesar sejak 1991, menurut outlet berita Eropa Heraldo.
Kapal-kapal telah mulai melintasi Selat Gibraltar sebagai persiapan untuk latihan.
Namun Rusia membantah bahwa itu adalah awal dari invasi ke Ukraina.