Follow Us

Bahaya, Ancaman Perang China vs Taiwan Lebih Dekat dan Serius Ketimbang yang Dunia Perkirakan

Rifka Amalia - Rabu, 24 Maret 2021 | 19:12
Ilustrasi kapal perang China
China Military

Ilustrasi kapal perang China

Meski begitu, Aquilino menolak mengomentari saran Senator Republik Tom Cotton, seorang pakar tentang ancaman China, bahwa Beijing dapat memilih untuk menyerang Taiwan pada awal tahun depan.

Cotton mencatat bahwa Rusia menginvasi dan menduduki Krimea pada 2014 hanya beberapa hari setelah menjadi tuan rumah Olimpiade Musim Dingin.

Baca Juga: Gawat, Sebelum Tahun 2027 Amerika Prediksi China Akan Segera Menyerbu Taiwan

China, katanya, akan menjadi tuan rumah Olimpiade Musim Dingin pada Februari 2022.

Taiwan yang demokratis dan berpemerintahan sendiri memisahkan diri dari China pada akhir perang saudara pada tahun 1949, dan merupakan sekutu lama AS.

Tetapi Beijing selalu mempertahankan klaim kedaulatannya atas pulau itu.

Aquilino, yang saat ini menjadi kepala armada Pasifik AS, menekankan bahwa ada dua kekhawatiran utama yang membiarkan China merebut Taiwan.

Baca Juga: Ingin Tenggelamkan Separuh Armada Invasi China, Taiwan Butuh Bertahun-tahun untuk Membeli Rudal yang Cukup

Pertama adalah potensi ancaman bagi perdagangan global, yang sebagian besar melewati pulau itu.

Kedua, katanya, adalah kerusakan yang akan terjadi pada kredibilitas AS dengan sekutu Asia-nya seperti Jepang, Korea Selatan, dan Filipina.

"Status Amerika Serikat sebagai mitra dengan sekutu dan mitra kami juga dipertaruhkan jika kami memiliki konflik di Taiwan," katanya. (*)

Source : CNA

Editor : Sosok

Baca Lainnya

Latest