Follow Us

Bak Tak Tahu Malu, Dunia Remuk karena Virus yang Muncul dari Negaranya, China Justru Manfaatkan Krisis Corona untuk Perluas Klaimnya

Rifka Amalia - Rabu, 16 September 2020 | 18:13
Xi Jinping menyebarkan pengaruhnya di dunia di tengah krisis pandemi corona.
Xinhua

Xi Jinping menyebarkan pengaruhnya di dunia di tengah krisis pandemi corona.

Baca Juga: Laut China Selatan Berpotensi Perang, Prabowo dan Retno Marsudi Tegaskan Indonesia Ogah Terlibat Baku Hantam!

"Tantangan bagi Washington, Canberra, dan sekutu serta mitra lainnya adalah memastikan bahwa Xi menghitung bahwa ini adalah risiko yang tidak layak diambil."

Selain berkonflik dengan AS dan Australia, Filipina, Vietnam, Malaysia, Taiwan, dan Brunei juga memiliki klaim yang tumpang tindih atas Laut China Selatan.

Kepala Transportasi DWF, Jonathan Moss mengatakan China harus khawatir dengan keterlibatan AS dalam sengketa tersebut.

Dikutip Sosok.ID dari Express.co.uk, Moss berkata: "Saya pikir itu akan menjadi pengaruh AS, jadi jika AS memutuskan untuk berdebat, bernegosiasi, dan mengadopsi mantel untuk negara-negara tersebut.

Baca Juga: Tiongkok Beringas Gerogoti Laut China Selatan, Retno Marsudi Ajak Australia Gabung ASEAN, Kenapa?

"Jika mereka menjadi pembebasan bersyarat bagi negara-negara tertentu, saya pikir itu akan menjadi masalah bagi China karena saat ini kita telah mengadakan diskusi dan debat antara kedua pemimpin tentang kesepakatan perdagangan.

Mr Moss mengatakan keterlibatan lebih lanjut dari AS akan menarik perhatian China.

"Saya pikir pasti ada risiko konflik habis-habisan," katanya.

"Ada banyak konflik sebelumnya; sekitar 20 tahun yang lalu ada pertempuran laut di mana tiga kapal China terlibat dengan kapal perang Angkatan Laut Filipina.

Baca Juga: Negara 'Anti-China' Tanda Tangani Pakta Militer Antarbenua untuk Jegal Pengaruh Tiongkok di Indo-Pasifik, Indonesia akan Berdiskusi

“Itu terjadi di Kepulauan Spratly.

Source : express.co.uk

Editor : Sosok

Baca Lainnya

Latest