Follow Us

Bikin Ulah, India Brutal 'Hujani' Tembakan untuk PLA di Perbatasan, China Murka Kesepakatannya Dilanggar: Hentikan Sekarang!

Rifka Amalia - Rabu, 09 September 2020 | 15:13
Ilustrasi militer India
Gadgets Now

Ilustrasi militer India

Pernyataan di atas dikeluarkan dalam bahasa Mandarin dan di-tweet oleh media pemerintah setempat.

"Selama operasi, tentara India secara terang-terangan menembak dan mengancam personel patroli pasukan pertahanan perbatasan China yang telah membuat perwakilan sebelumnya."

"Pasukan pertahanan perbatasan China terpaksa mengambil tindakan balasan untuk menstabilkan situasi di lapangan," kata Zhang.

Baca Juga: Makin Genting! 2 Kapal Induk China Untuk Pertama Kalinya Dioperasikan Bersama-sama, Militer AS Harus Waspada, Peneliti Sebut 2 Kapal Cukup Untuk Hancurkan Pulau Taiwan

"Langkah pihak India secara serius melanggar kesepakatan terkait yang dicapai oleh kedua belah pihak, memicu ketegangan di kawasan itu, dan dengan mudah akan menyebabkan kesalahpahaman provokasi militer yang serius dan sifatnya sangat keji," kata juru bicara itu.

"Kami menuntut pihak India untuk segera menghentikan gerakan berbahaya, menarik personel yang melintasi LAC sekaligus, mengontrol secara ketat pasukan garis depan.

"(India harus) secara serius menyelidiki dan menghukum personel yang melepaskan tembakan provokatif dan memastikan insiden serupa tidak akan terjadi lagi," tambah Zhang.

"Pasukan PLA WAC akan dengan tegas memenuhi tugas dan misi, dan dengan tegas akan menjaga kedaulatan teritorial nasional," lanjutnya.

Baca Juga: Makanya Kirim Pasukan Khusus, Ternyata Reaksi dari India Gegara 5 Warga Sipilnya Diculik dan Disiksa Tentara China, Ini Buktinya!

Tembakan terakhir dilakukan di LAC di daerah Tulung La di Arunachal Pradesh pada tahun 1975.

Pasukan India dan Cina terlibat dalam pertikaian sengit di banyak tempat di Ladakh timur.

Ketegangan berkobar lagi di wilayah itu setelah China gagal menduduki wilayah India di tepi selatan danau Pangong Tso pekan lalu ketika kedua pihak terlibat dalam pembicaraan diplomatik dan militer untuk menyelesaikan perselisihan perbatasan.

Source : hindustan times

Editor : Sosok

Baca Lainnya

Latest