Follow Us

Rekaman Kapal Perang Huizhou Tembakkan Meriam dan Torpedo, China Tak Bakal Luncurkan Rudalnya Jika Taiwan Berhenti Nemplok ke Amerika

Rifka Amalia - Senin, 17 Agustus 2020 | 13:42
Ilustrasi - Kapal perang China melakukan live-fire di Laut China Selatan.
Weibo, PLA Daily Photo via Taiwan News

Ilustrasi - Kapal perang China melakukan live-fire di Laut China Selatan.

Belakangan Taiwan dikabarkan meminta bantuan Amerika Serikat dalam mengahadapi China.

Zhou mengatakan bahwa sementara China tidak senang dengan AS, sehingga prioritasnya adalah mengendalikan Presiden Tsai Ing-wen.

Baca Juga: Tak Sanggup Sendirian 'Tabok' China, Taiwan Nemplok ke Amerika, Sebut Butuh Negara Berpemikiran Terbuka seperti AS

Garnisun PLA memposting rekaman latihan di media sosial.
Foto: Weibo via SCMP

Garnisun PLA memposting rekaman latihan di media sosial.

"Berdasarkan persenjataan konvensional yang terlibat dalam latihan ini, cukup jelas bahwa China telah berusaha keras untuk tidak memprovokasi AS," kata Zhou, menyoroti tidak adanya uji coba rudal.

Dia mengatakan itu bukan latihan intensitas tinggi, dan latihan seperti menembakkan torpedo mengindikasikan fokus utamanya adalah defensif.

Minggu lalu China mengumumkan bahwa mereka merencanakan latihan tembak-menembak di dekat Taiwan.

Hal itu disampaikan sehari setelah Tsai mengatakan bahwa hubungan antara AS dan negaranya berada pada puncak sejarah.

Baca Juga: Malaysia Cuma Bisa Pasrah Saat Perairannya Diobok-obok China, Manuver Tiongkok Intimidasi Negeri Jiran Sampai ke Tambang Minyak di Lepas Pantai Petronas

Washington dan Taipei telah semakin dekat satu sama lain dalam beberapa tahun terakhir di tengah hubungan yang memburuk dengan Beijing.

Menteri Kesehatan AS Alex Azar pada minggu lalu juga mengunjungi pulau itu.

Kunjungan tingkat tertinggi oleh seorang pejabat Amerika sejak Washington secara resmi mengalihkan pengakuan diplomatiknya ke Beijing pada 1979.

Source : South China Morning Post

Editor : Rifka Amalia

Baca Lainnya

Latest