Follow Us

Kotori Nama Raja Salman dengan Bercak Darah, Pejabat PBB Kuak Pangeran Arab Dalang Penghasutan Pembunuhan Sadis Wartawan Saudi

Rifka Amalia - Selasa, 14 Juli 2020 | 13:13
Tersangka utama dalam kasus pembunuhan wartawan Saudi yakni sang pangeran, Mohammed bin Salman (MBS).
Anadolu Agency

Tersangka utama dalam kasus pembunuhan wartawan Saudi yakni sang pangeran, Mohammed bin Salman (MBS).

Ditanya apakah MBS seharusnya didakwa, Callamard mengatakan "benar-benar". Dia "bertanggung jawab atas sesuatu" dan "berada di suatu tempat di dalam gambar", katanya.

Jamal Khashoggi, wartawan Saudi kolumnis Washington Post berusia 59 tahun yang terbunuh di konsulat Saudi di Istanbul pada 2 Oktober 2018.
Anadolu Agency

Jamal Khashoggi, wartawan Saudi kolumnis Washington Post berusia 59 tahun yang terbunuh di konsulat Saudi di Istanbul pada 2 Oktober 2018.

Pemerintah Saudi menyebut pembunuhan itu sebagai "operasi jahat" setelah berulang kali membantah keterlibatan dalam insiden kematian Khassoggi selama berminggu-minggu.

Hubungan Ankara dengan Riyadh berada di bawah tekanan kuat setelah jurnalis yang secara pribadi dikenal oleh Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan terbunuh.

Erdogan mengatakan pembunuhan itu diperintahkan pada "tingkat tertinggi" pemerintah Saudi.

Baca Juga: Dua Kali Berturut, Pangeran Arab Saudi Meninggal Dunia Diduga Karena Corona

Pada bulan Desember, pengadilan di Arab Saudi dilaporkan menjatuhkan hukuman mati kepada lima orang dan tiga hukuman penjara atas pembunuhan.

Menurut Amnesty's Gardner, masalah utama dalam menyelidiki pembunuhan Khashoggi adalah kurangnya kerja sama oleh otoritas Saudi dan tidak adanya orang yang dituduh.

"Dan itu benar-benar menggarisbawahi lagi berapa banyak penyelidikan internasional yang dipimpin PBB diperlukan. Untuk itu, kerja sama semua pihak diperlukan dengan pemerintah Turki dan Saudi berbagi semua bukti yang mereka kumpulkan," katanya.

Pada Mei, putra Khashoggi Salah mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa keluarganya telah memaafkan pembunuh ayahnya. (*)

Source : Aljazeera, Anadolu Agency

Editor : Sosok

Baca Lainnya

Latest