Bangkrut karena korupsi
VOC sendiri berumur sekitar 200 tahun, perusahaan dagang ini kolaps karena kerugian akut serta korupsi yang merajalela.
Asetnya kemudian dialihkan ke pemerintah Kolonial Belanda.
Selama masa puncak kejayaannya, VOC bernilai 78 juta gulden Belanda, yang berarti nilainya di zaman modern setara dengan 7,9 triliun dollar AS.
Sebagai perbandingan lain, nilai kongsi dagang Belanda ini setara dengan gabungan PDB Jepang dan Jerman di era modern saat ini.
Komparasi lain yakni, VOC setara dengan nilai dari 20 perusahaan dengan kapitalisasi terbesar dunia yang meliputi Apple, Microsoft, Amazon, ExxonMobil, Barkshire Hathaway, Tencent, dan Well Fargo.
Nilai perusahaan VOC tersebut baru bisa dilampai gabungan 20 perusahaan termahal sejagat yang masih eksis saat ini.
Baca Juga: Ketua DPRD Samarinda Meninggal, Sang Anak Gelar Pernikahan Mendadak, Ternyata Ini Alasannya!
Di masa keemasannya, VOC tercatat memiliki 70.000 karyawan, jumlah yang tergolong sangat besar di masanya saat itu.
Artinya dengan nilai setara 7,9 triliun dollar AS di zaman modern, sejauh ini belum ada perusahaan raksasa yang bisa menyamai nilai dari kongsi dagang VOC.