Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Sampai Cium Kening Penggali Kubur, Demi Yakinkan Warganya Agar Tak Lagi Tolak Jenazah Covid-19, Wawali Pasuruan Setulus Mungkin Ingin Sentuh Nurani Rakyatnya

Rifka Amalia - Senin, 13 April 2020 | 18:05
(ILUSTRASI) Sampai Cium Kening Penggali Kubur, Demi Yakinkan Warganya Agar Tak Lagi Tolak Jenazah Covid-19, Wawali Pasuruan Setulus Mungkin Ingin Sentuh Nurani Rakyatnya
KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG

(ILUSTRASI) Sampai Cium Kening Penggali Kubur, Demi Yakinkan Warganya Agar Tak Lagi Tolak Jenazah Covid-19, Wawali Pasuruan Setulus Mungkin Ingin Sentuh Nurani Rakyatnya

Warga Pasuruan sempat menolak pemakaman jenazah karena MI dianggap bukan warga mereka.

Namun setelah dilakukan penelusuran, MI memiliki keluarga di Pasuruan, yakni istri siri.

Baca Juga: Walau Sedang Pandemi Corona, Jenderal AS Ancam Seluruh Musuh Agar Tak Serang Negaranya Jika Tidak Ingin Bernasib Tragis

”Kabupaten Pasuruan tidak mau menerima jenazah ini karena bukan warganya. Karena tidak ada yang mau menerima jenazah ini, termasuk keluarganya di Jakarta, kami putuskan dengan segala rasa kemanusiaan, kami menerimanya. Kami tracing, ternyata dia punya istri siri di Kota Pasuruan,” kata Teno, melansir Kompas.ID.

Seharusnya kata Teno, jenazah Covid-19 harus dimakamkan maksimal 4 jam setelah kematian.

Meski terdapat lima lokasi yang disiapkan untuk pemakaman MI, namun kondisinya tidak layak, sehingga Teno tidak setuju menggunakannya.

"Baru digali 30 sentimeter (cm) saja, misalnya, air sudah menggenang,” kata Teno mencontohkan.

Baca Juga: Dokter Muda Ini Pesimis Corona Segera Pergi dari Indonesia Gegara Ulah Tak Tahu Diri PDP Covid-19

Cium kening penggali kubur

Wakil Wali Kota Pasuruan Raharto Teno Prasetyo (tengah)
Dok. Pribadi via Harian Kompas

Wakil Wali Kota Pasuruan Raharto Teno Prasetyo (tengah)

Demi meredakan ketakutan warga, Teno bahkan rela mencium kening penggali kubur.

Ia ingin menyentuh nurani rakyatnya, meyakinkan bahwa pemakaman jenazah Covid-19 tidak sekonyong-konyong mampu menularkan virus corona.

Source : kompas.id

Editor : Sosok

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x