Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Puluhan Tahun Tak Berpenghuni, Pulau Ini Dijadikan Kuburan Massal Bagi Pasien Covid-19 yang Meninggal di New York

Andreas Chris Febrianto Nugroho - Jumat, 10 April 2020 | 16:45
Puluhan Tahun Tak Berpenghuni, Pulau Ini Dijadikan Kuburan Massal Bagi Pasien Covid-19 yang Meninggal di New York
nypost.com

Puluhan Tahun Tak Berpenghuni, Pulau Ini Dijadikan Kuburan Massal Bagi Pasien Covid-19 yang Meninggal di New York

Sosok.ID-Seiring dengan berjalannya waktu, penyebaran virus Corona masih belum menunjukkan pelambatan.

Jika China memegang rekor pasien terbanyak pada Februari sampai Maret, kini negara tirai bambu tersebut sudah 'dikalahkan' oleh jumlah pasien di Jerman, Perancis, Italia dan Spanyol.

Serta, bertengger di posisi paling atas adalah negara adidaya Amerika Serikat.

Amerika menjadi negara dengan pasien Covid-19 tertinggi di dunia, mencapai 468.799 pasien.

Baca Juga: Terkuak! Yasonna Laoly Bongkar Sosok Pencetus Ide yang Minta Napi Koruptor Dibebaskan: Kami Dituduhlah Segala Macem, Oke Saya Terima Itu..

Kematian di Amerika mencapai 16.697 jiwa.

Jumlah pasien Covid-19 di Amerika hampir 4 kali lipat dari pasien di Spanyol, Italia, Perancis dan Jerman.

Meski begitu, jumlah kematian tertinggi terjadi di Italia, dengan jumlah kematian 18.279 jiwa.

Menurut worldometers.info, total kasus tertinggi di Amerika berada di New York.

Baca Juga: Bikin Induk Semang Ngamuk Gegara 3 Bulan Nunggak Sewa, Driver Ojol yang Diusir dari Kontrakan Tengah Malam Viral, Sisa Harta Cuma Baju yang Nempel di Badan

Jumlah kasus di sana mencapai 161.504 jiwa, hampir sama dengan jumlah pasien di seluruh Spanyol sendiri.

Jumlah kematian di New York pun tujuh kali lipat dari negara bagian lain.

Source : intisari-online.com

Editor : Sosok

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x