"Indonesia bukan hanya Jawa, kami pun Indonesia. Indonesia bukan hanya kota-kota besar yang sudah canggih dengan aplikasi-aplikasi pendidikan yang mudah didapat lewat Android.
Kami di pedalaman yang masih belajar mengenal abjad juga Indonesia," kata Diana.
"Pak Surya Paloh pernah berkata dalam sebuah acara bertemakan 'Pertaruhan Sang Ideologi'. Saya mau lihat Indonesia yang seutuhnya.
Saya mau lihat seiring dengan matahari yang terbit dari ufuk timur, suatu ketika dalam waktu yang tidak lama ada anak-anak Indonesia yang rambutnya keriting, kulitnya hitam, jadi presiden di republik ini," tulis Diana seperti yang dikutip Sosok.ID dari Kompas.com, Selasa (18/11/2019).
Diana setuju dengan pernyataan Surya Paloh, tetapi untuk saat ini Diana hanya ingin melihat anak-anak didik di pedalaman mendapatkan pendidikan yang layak.
"Seiring dengan matahari yang terbit dari ufuk timur, saya ingin melihat anak-anak sekolah di pedalaman Mappi bisa menulis cerita mereka dari pena dan kertasnya tanpa merasa sulit menyusun kata pada kumpulan aksara yang terbentang dari A-Z," tutup Diana, dalam surat terbukanya.
(*)