Follow Us

7 Bulan Hidup di Pedalaman Malaysia, Ibu dan 4 Anak asal Aceh Harus Menggelandang dan Menunggu Belas Kasih Warga Setempat, Ini Penyebabnya!

Andreas Chris Febrianto Nugroho - Selasa, 12 November 2019 | 12:13
7 Bulan Hidup di Pedalaman Malaysia, Ibu dan 4 Anak asal Aceh Harus Menggelandang dan Menunggu Belas Kasih Warga Setempat, Ini Penyebabnya!
Hand Over via Serambinews.com

7 Bulan Hidup di Pedalaman Malaysia, Ibu dan 4 Anak asal Aceh Harus Menggelandang dan Menunggu Belas Kasih Warga Setempat, Ini Penyebabnya!

Sosok.ID - May Sarah Binti Safruddin (28), warga kampung Gampong Naleung Kecamatan Julok Kabupaten Aceh Timur tak menyangka.

Hidupnya dan keempat anaknya di tahun 2019 ini sangat menyedihkan tak bisa terbayangkan oleh wanita ini.

Pasalnya selama hampir setahun atau 8 bulan lamanya ia dan keempat anaknya harus hidup di pedalaman negara tetangga.

May dan anak-anaknya harus menggelandang di tengah pedalaman Malaysia yang entah bagaimana mereka bisa bertahan hidup.

Baca Juga: Berita Militer : Jika Keadaan Memaksa, Prabowo Akan Perintahkan Masyakarat Indonesia Ikut Berperang Pertahankan Negara

Kisah ini bermula saat Suaminya, Rusli Bin Yacob mengajaknya dan keempat anaknya untuk berangkat dari Aceh Timur ke Malaysia untuk mengadu nasib.

Tak diduga, bulan Februari tahun ini, sang suami yang tak memiliki surat izin tinggal dan bekerja diamankan oleh petugas imigrasi Malaysia.

Rusdi pun di tahan di Malaka dan tak bisa bertemu dengan anak dan istrinya.

Kisah menyedihkan dari ibu dan anak-anaknya pun dimulai dari penahanan sang ayah tersebut.

May harus bertahan hidup dengan keempat anaknya entah dengan bagaimana caranya.

Baca Juga: Nikahi Berondong Beda Usia 15 Tahun, Artis Wanita Ini Ramai Dicibir Gegara Nekat Bekukan 15 Bagian Tubuhnya Demi Bisa Hamil

Wanita berusia 28 tahun tersebut akhirnya harus mengajak anak-anaknya yang masih di bawah umur untuk menyingkir ke pedalaman Negeri Jiran tersebut.

Source : serambinews.com

Editor : Sosok

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest