Tidak seorang pun tahu apa yang mereka lakukan dan korbankan demi kepentingan bersama.
Mereka bukanlah sekelompok orang-orang yang berbuat baik demi popularitas atau semata kewajiban sebagai publik figur.
Melainkan sosok orang-orang yang memang memiliki tingkat kepedulian yang tinggi terhadap sesama.
Martir-martir sosial seperti inilah yang seharusnya disebut sebagai pahlawan bangsa.
Salah satu sosok pahlawan sosial ini adalah seorang guru di pedalaman Papua, Diana Cristiana Da Costa Ati.
Melansir Kompas.com dan Tribunnews, sosok guru bernama Diana Cristiana Da Costa Ati ini tengah jadi perbincangan hangat publik di media sosial.
Dilansir Sosok.ID dari Kompas.com dan postingan akun Facebook pribadi milik sang guru pada 7 November 2019, Diana Cristiana Da Costa Ati adalah guru volunter yang tergabung dalam Guru Penggerak Daerah Terpencil (GPDT).
Diana terpilih sebagai GPDT dalam program pemerintah yang bekerja sama dengan Gugus Tugas Papua UGM.
Terpilih menjadi salah satu GPDT, Diana dikirimkan langsung untuk menjadi guru di daerah terpencil pedalam Papua, Kampung Kaibusene.
Diana sendiri baru tiba di Tanah Cendrawasih sekitar satu tahun yang lalu, yakni pada 3 Oktober 2018.