Tentu saja keluhan pihak promotor ini berkembang menjadi isu yang cukup besar dan sampai ke telinga Gubernur Sumatera Selatan.
Kendati belum diketahui kebenaran dan dari mana asal isu tersebut, Gubernur Sumatera Selatan merasa malu.
Gurbenur Sumatera Selatan, Herman Deru saat dimintai tanggapan tentang isu tersebut pun terkejut dan langsung merasa malu.
"Siapa itu yang minta? itu mau dijual?" kata Herman Deru, Kamis (22/8/2019) seperti yang dikutip Sosok.ID dari Kompas.com.
Herman pun mengaku akan mencari tahu siapa oknum pejabat yang disebut oleh promotor tersebut.
"Yang minta siapa? saya cari tahu dulu siapa. Nanti saya tegurlah. Enggak boleh itu," lanjut Herman Deru.
Kendati emosi mendengar isu tentang seorang oknum pejabat pemerintahan minta jatah kursi konser sampai 500 tiket, Herman Deru tak lantas menutup sebelah mata.
Bila isu ini terbukti tidak benar, maka Herman Deru memperingatkan pihak promotor harus siap bertanggung jawab.
"Tapi (promotor acara) Westlife harus hati-hati. Kalau enggak ada (pejabat yang minta jatah kursi) saya tegur mereka," pungkas Herman Deru.