Melansir Kompas TV, Deolipa mengatakan beberapa surat yang sudah ditulis Bharada E selalu ada tanggal dan jam detail pada tanda tangannya.
Rupanya, mereka bertukar kode rahasia yang menjadi petunjuk jika Bharada E dalam tekanan.
"Jadi setiap surat dia selalu ada tanggal, jam dan lengkap detik-detiknyannya, surat pertama itu ya. Surat kedua surat kuasa Richard ke saya dibarengin 6 Agustus 2022 22:45 WIB. Karakter surat Bharada E,”jelas Deolipa.
Pada surat ketiga surat pencabutan kuasa Richard Eliezer ke Deolipa tidak terdapat tanggal dan jam seperti penampakan surat sebelumnya.
“Yang terakhir gak ada tanggal jam. Ketika saya ajukan gugatan perdata ke Bhraada E pencabutan ini apa persoalannya, tapi ini menguntungkan tidak ada lagi BAP yang berubah tunggu keputusan pengadilan,”jelas Deolipa.
Sebelumnya Deolipa juga membahas ada intervensi sosok jenderal pada surat pencabutan kuasa tersebut.
Deolipa dinilai terlalu banyak bicara soal materi Bharada E ke media.
Chat 'Jenderal'
Deolipa pun bongkar chat 'jenderal' di balik pencabutan kuasanya juga.
Bukti-bukti yang didapatnya dari tangkapan layar percakapan ditunjukkan sewaktu konferensi pers.
"Nggak tahu saya (sosok jenderal yang membuat Bharada E cabut kuasanya), 'siap Jenderal', (berarti) jenderal, dong," katanya, di Depok, Jawa Barat (Jabar), Sabtu (13/8/2022)
Tangkapan layar tersebut menunjukkan ada tanda 'pesan diteruskan' atau forwarded.