Follow Us

Disebut Genosida Terbesar Abad 20, Pembantaian Timor Timur oleh Indonesia Justru Disembunyikan Dunia, AS Takut Soeharto?

Dok Grid - Jumat, 25 Agustus 2023 | 10:58
Presiden Soeharto
TRIBUNNEWS

Presiden Soeharto

Sosok.ID - Wilayah Timor Timur, atau yang kini disebut sebagai Timor Leste, pernah diduduki oleh Indonesia selama nyaris 24 tahun lamanya selama kependudukan Presiden Soeharto.

Invasi Timor Timur yang ditandai dengan Operasi Seroja dimulai pada 7 Desember 1975.

Timor Timur melepaskan diri dari Indonesia melalui referendum yang disponsori PBB pada tahun 1999.

Mayoritas rakyat Timor Timur ketika itu memilih untuk merdeka dari Indonesia.

Baca Juga: Dianggap Beban Meski Ladang Minyaknya Melimpah, Negara Tetangga Indonesia Ini Paling Getol Tolak Timor Leste Gabung dengan ASEAN

Selama kependudukan Indonesia di Timor Timur, ratusan ribu jiwa tewas, menandai sejarah genosida terbesar di abad ke-20.

Wikipedia mencatat jumlah korban tewas menurut laporan PBB mencapai 146.000 jiwa selama tahun 1975-1980.

Sementara isu lain menyebutkan lebih dari 200.000 warga Timor Timur tewas di tangan tentara Indonesia.

Dikutip dari pemberitaan Intisari Online, sekira pada Desember 1975 hingga Desember 1981, rata-rata 308 orang Timor kehilangan nyawa mewakili 44% dari 696.000 jiwa di wilayah sebelum invasi.

Baca Juga: 'Makan Tuh Gombalan Australia!', Timor Leste Diisukan Ingin Kembali ke Indonesia Jika Diberi Kesempatan Kedua

Konon, jumlah ini dianggap memiliki persentase terbanyak daripada pembantaian orang Yahudi oleh Nazi.

Pembantaian Yahudi berada di angka 5.250.000 dari mewakili 33% dari 15.750.000 orang, presentase ini lebih kecil daripada pembantaian di Timor Leste.

Source : Intisari Online, Sosok.id

Editor : Sosok

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest