Itu tidak mengomentari pengiriman PetroChina. Data Myanmar menunjukkan PetroChina International menjual bahan bakar jet ke National Energy Puma Aviation Services Co Ltd (NEPAS), perusahaan patungan antara Puma Energy dan Myanma Petroleum Enterprise (MPE).
Bensin jatuh ke tangan tiga importir bahan bakar lokal lainnya. Kepada Reuters, Puma Energy mengaku bahwa NEPAS mengatur pengiriman kargo di terminal Thilawa pada 15 April.
Tetapi perusahaan itu menolak mengomentari jenis bahan bakar yang diturunkan.
Puma Energy, perusahaan penyimpanan bahan bakar dan ritel yang mayoritas dimiliki oleh pedagang komoditas global Trafigura, mengatakan telah menghentikan operasi di Myanmar pada 10 Februari, untuk memastikan keamanan karyawan. (*)