Ini adalah pertama kalinya China bergabung dengan misi pemulihan kapal selam internasional.
Para pengamat mengatakan, operasi itu akan memberi PLA pengalaman berharga, meskipun keterlibatan China disambut dengan kecurigaan di Indonesia dan Barat mengenai niat terselubungnya.
Selain itu, China mengatakan bahwa latihan bersama adalah bagian dari program pelatihan tahunan Angkatan Laut PLA.
Tetapi hal ini tidak membuat kita lupa, bahwa China dan Indonesia masih kerap tumpang tindih di Laut China Selatan.
Meskipun Indonesia tidak terlibat dalam sengketa teritorial di perairan tersebut, tetapi klaim tumpang tindih antara Beijing dan Jakarta tidak bisa diabaikan.
Adapun diketahui Angkatan Laut PLA memulai program pelatihan tahunannya pada bulan April.
Kementerian pertahanan mengatakan pekan lalu bahwa kapal induk pertama yang dikembangkan di dalam negeri, Shandong, dan kelompok pendukungnya telah memulai latihan di Laut China Selatan, segera setelah kelompok kapal induk Liaoning menyelesaikan manuver terbarunya di perairan. (*)