Follow Us

Sangar! Indonesia 'Didaulat' Bakal Jadi Pimpinan Perang Negara-negara Asia Tenggara Lawan China, Kapasitas Ini Tolok Ukurnya

Rifka Amalia - Selasa, 18 Agustus 2020 | 14:13
Kopaska TNI AL.
Kompas.com via Intisari

Kopaska TNI AL.

Sosok.ID - Konflik di Laut China Selatan membuat seluruh negara di Asia Tenggara bersatu untuk melawan China.

Hal ini karena China mengklaim 80% wilayah Laut China Selatan menjadi milik mereka.

Padahal Laut China Selatan juga menjadi 'tempat kehidupan' bagi negara lain seperti Filipina, Malaysia, Vietnam, dan Indonesia.

Tak heran negara-negara di Asia Tenggara mulai bersekutu untuk melawah China dan militernya yang kuat.

Baca Juga: Rekaman Kapal Perang Huizhou Tembakkan Meriam dan Torpedo, China Tak Bakal Luncurkan Rudalnya Jika Taiwan Berhenti Nemplok ke Amerika

Dan Indonesia didaulat cocok jadi pemimpinnya. Mengapa?

Dilansir dari scmp.com pada Senin (17/8/2020), China dan Indonesia sudah sering berhadapan terkait kedaulatan perairan di Laut China Selatan.

Sebab, Zona Ekonomi Eksklusif Indonesia di sana tumpang tindih dengan klaim sembilan garis putus-putus, di mana Beijing menegaskan hak mereka atas hampir 90 persen wilayah itu.

Selain itu, Pulau Natuna yang menjadi milik Indonesia berada di Laut China Selatan dan sangat ingin dimiliki oleh China.

Baca Juga: Seperti Olok-olok Militer China, Kapal Induk AS Semakin Nekat Gelar Latihan Besar-besaran di Laut China Selatan, Begini Formasi Perangnya!

Walau begitu, Indonesia punya kekuatan yang besar.

Misalnya berdasarkan pada Konvensi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) tentang Hukum Laut.

Source : Intisari Online

Editor : Rifka Amalia

Baca Lainnya

Latest