Bahkan penggunaan kapal selam merupakan salah satu strategi yang cukup jitu bagi Indonesia.
Hal itu tak terlepas lantaran Indonesia adalah negara maritim yang mutlak harus memiliki armada laut yang kuat.
Salah satunya adalah kepemilikan armada kapal selam yang cukup dibutuhkan untuk menjaga keamanan negara.
Sejak bulan Agustus 1958, di masa awal berdirinya Indonesia sebagai sebuah negara, secara berkala personel terpilih dari TNI AL kala itu bernama Angkatan Laut Republik Indonesia (ALRI) diberangkatkan ke Eropa.
Setidaknya ada 110 personel yang diboyong ke Eropa Timur kala itu untuk mempelajari seluk beluk kapal selam.
Tugas kapal selam memang jauh dari publikasi, serta jarang terlihat oleh kawan maupun lawan.
Selama beroperasi di Indonesia, banyak kapal selam yang ditugaskan dalam operasi senyap.
Para personil yang bertugas juga harus senyap dan penuh dedikasi yang tinggi.
Mereka pun ditempa untuk bertanggung jawab dalam setiap misi yang diemban termasuk menjunjung tinggi kehormatan prajurit.