Follow Us

Klaim hanya Butuh Waktu 6 Minggu untuk Membuatnya, Perusahaan Rokok Terbesar di Dunia Produksi Vaksin Covid-19 dari Tembakau, Kini Sudah Siap Diuji Coba

Dwi Nur Mashitoh - Minggu, 20 Desember 2020 | 18:15
Perusahaan rokok buat vaksin Covid-19 dari tembakau.
Kolase gambar ilustrasi/Pixabay

Perusahaan rokok buat vaksin Covid-19 dari tembakau.

Sosok.ID - Vaksin Covid-19 buatan sebuah perusahaan rokok terbesar di dunia yang dibuat menggunakan bahan baku tembakau sudah siap diuji coba.

Harapan berakhirnya pandemi virus corona alias Covid-19 sudah semakin di depan mata.

Seiring dengan beredarnya vaksin Covid-19 yang dikembangkan dan dibuat oleh berbagai perusahaan di dunia.

Salah satunya adalah vaksin Covid-19 buatan perusahaan rokok British American Tobacco (BAT).

Baca Juga: Bukan Presiden Jokowi, Inilah Warga Negara Indonesia yang Pertama Disuntik Vaksin Covid-19, Husin: Suntikan Pertama Kami Dapat pada 21 Oktober

Perusahaan yang memproduksi rokok Dunhill dan Lucky Strike ini mengatakan kepada Reuters pada Rabu (16/20/2020), vaksin Covid-19 yang dibuat dari daun tembakau itu sudah disetujui oleh regulator kesehatan AS untuk diuji coba kepada manusia.

Jika semua berjalan lancar, maka hasilnya akan keluar pertengahan tahun depan.

Sebelumnya, pada April 2020 lalu, perusahaan rokok terbesar nomor dua di dunia itu dengan bangga mengumumkan akan mengembangkan vaksin Covid-19 menggunakan bahan baku tembakau.

Kala itu, BAT mengklaim pihaknya bisa menghasilkan satu hingga tiga juta dosis vaksin Covid-19 dalam sepekan.

Baca Juga: 1,2 Juta Vaksin Covid-19 Datang di Indonesia, Deddy Corbuzier Tantang dr. Tirta untuk Disuntik Pertama Kali, Berani Tidak?

Daun tembakau yang digunakan BAT untuk membuat vaksin Covid-19.
Gambar ilustrasi/Pixabay

Daun tembakau yang digunakan BAT untuk membuat vaksin Covid-19.

Tetapi dengan catatan produksinya mendapat dukungan dari lembaga pemerintah dan produsen yang tepat.

Source : The Guardian, Reuters, World of Buzz, Worldometers.info

Editor : Dwi Nur Mashitoh

Baca Lainnya

Latest