Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Selesai Disuntik Langsung Cari Orderan, Begini Pengakuan Driver Ojol yang Jadi Relawan Uji Coba Vaksin Covid-19, Sebut Jadi Sering Ngantuk dan Pantang Konsumsi Obat Tertentu

Dwi Nur Mashitoh - Sabtu, 15 Agustus 2020 | 17:00
Driver ojol yang disuntik vaksin Covid-19 ceritakan kondisinya.
TRIBUN JABAR/MEGA NUGRAHA

Driver ojol yang disuntik vaksin Covid-19 ceritakan kondisinya.

Sosok.ID - Vaksin Covid-19 telah disuntikkan kepada 19 relawan di Rumah Sakit Pendidikan (RSP) Universitas Padjadjaran (Unpad) di Jalan Eryckman, Kota Bandung, Selasa (11/9/2020).

Dilansir Sosok.ID dari Tribun Jabar, penyuntikkan pertama ini disaksikan langsung oleh Presiden Joko Widodo bersama Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto, Menteri BUMN Erick Thohir dan Kepala BNPB Doni Monardo beserta rombongan lainnya.

Menurut keterangan Ketua Tim Peneliti Uji Klinis vaksin Covid-19 dari Fakultas Kedokteran Unpad Prof Kusnandi Rusmil, sebelumnya ada 21 relawan yang mendaftar.

"Sudah, tadi 19 sesuai dengan swab kemarin, kemarin kan 21 diswab, tapi yang datang 19, mungkin yang tadi satu kurang sehat," ujarnya, Selasa (11/8/2020), seperti dikutip Sosok.ID dari Tribun Jabar.

Baca Juga: Tak Selevel dengan Negara Lain yang Berlomba-lomba Mencari Vaksin, Warga India Justru Ramai-ramai Sembah 'Dewi Corona' untuk Akhiri Pandemi Covid-19

Salah satu dari 19 relawan yang disuntik itu adalah seorang driver ojol bernama Fadly Barjadi Kusuma (32).

Warga Kecamatan Batununggal, Kota Bandung itu mengaku proses penyuntikkan tak memakan waktu lama.

"Alhamdulillah tadi lancar. Disuntik vaksinnya cuma kurang dari 1 menit," ujarnya saat ditemui Tribun Jabar di RSP Unpad, Selasa (11/8/2020).

Saat ditanya soal motivasi menjadi relawan, Fadly mengaku hal itu ia lakukan demi kebaikan dirinya sendiri dan keluarganya.

Baca Juga: Akhir Pandemi Virus Corona Semakin di Depan Mata, Vaksin Covid-19 Buatan China Sudah Sampai di Indonesia, Kapan Bisa Digunakan?

"Saya kerja di luar. Pas saya pulang, saya tidak mau bawa virus sampai istri anak jadi korban.

"Motivasi besarnya buat masyarakat juga, setelah ini berhasil kan bermanfaat buat orang lain juga," ucapnya.

Source :Kompas.comTribun Jabar

Editor : Sosok

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x