Lebih lanjut Ridwan Kamil menyinggung soal adil dalam Islam.
Menurutnya, orang yang perlu dimintai keterangan bukan hanya Gubernur Jabar dan Gubernur DKI, Mahfud pun perlu bertanggung jawab.
"Jadi beliau juga harus bertanggung jawab, tak hanya kami-kami kepala daerah yang dimintai klarifikasi ya. Jadi semua punya peran yang perlu diklarifikasi," ucapnya.
"Lewat statement ini saja bahwa hidup ini harus adil lah, semua yang punya peran dalam proses yang kita hadapi harus secara arif, bijak, dan segala hormat juga bertanggung jawab terhadap prosesnya," lanjutnya.
Ridwan Kamil pun mempertanyakan kenapa hanya kepala daerah yang dimintai keterangan.
Padahal menurutnya kerumunan tercipta tak cuma di Jakarta dan Bogor, tetapi juga di Bandara ketika Rizieq Shihab tiba dan massa melakukan penjemputan.
"Kenapa peristiwa awalnya yang menurut saya lebih masif itu sampai bikin kerumunan luar biasa dan merugikan material secara luar biasa malah tidak dilakukan hal seperti yang saya alami," ucapnya.
"Kalau keberatan mah saya akan kasih statement, ini saya datang dan menjawab ya, cuma kalau sistem hukum mau pakai keadilan maka semua proses dari awal sampai peristiwa juga harus dilakukan hal yang sama. Ini opini pribadi ya," tandas Ridwan Kamil.
Diberitakan Sosok.ID sebelumnya, kedatangan Rizieq Shihab ke Indonesia sejak hari pertama telah menimbulkan kerumunan besar yang meresahkan di tengah pandemi Covid-19.