Bom itu ditemukan pada tahun 2019 di bagian bawah, Piast Canal.
Itu merupakan tempat yang menghubungkan Laut Baltik dengan Sungai Oder.
Kemudian Polandia berencana mengambil bahan peledak di dalam bom tersebut, namun justru bom raksasa tersebut meledak.
Grzegorz Lewandowski, juru bicara militer Polandia, mengatakan tidak ada korban jiwa dalam ledakan besar itu.
Karena terjadi di bawah laut dan para penyelam berada pada jarak yang aman.
Namun, bom yang juga dikenal sebagai "bom gempa" itu masih menyebabkan gedung-gedung di kota Swinoujscie, dekat lokasi ledakan, berguncang.
Menurut Lewandowski, Tallboy adalah bom Perang Dunia II yang belum meledak terbesar yang pernah ditemukan di Polandia.
Operasi angkatan laut untuk menangani bom tersebut diperkirakan akan berlangsung 5 hari.
Pada 12 Oktober, lebih dari 700 penduduk dievakuasi dari radius area 2,6 km, dari mana bom tersebut dibuang.
Namun, beberapa orang menolak untuk pergi, dengan alasan bahwa bahaya tertular Covid-19 di tempat penampungan.