"Kita bisa bersatu tanpa dia (Trump)," ujarnya.
Dikutip Sosok.ID, dilansir dari NYT, kecaman Mattis dibalas oleh Trump dalam cuitan di Twitternya.
"Mungkin satu-satunya kesamaan yang dimiliki Barack Obama & saya adalah bahwa kami berdua mendapat kehormatan memecat Jim Mattis, Jenderal yang paling dibesar-besarkan di dunia," katanya.
Pada 2013, Mr. Mattis dikeluarkan dari pekerjaannya sebagai kepala Komando Pusat AS A.
Pasalnya, ia dianggap terlalu banyak sebagai elang pada kebijakan Iran selama pemerintahan Obama.
Dalam tweetnya, presiden menambahkan: “Kekuatan utamanya bukan militer, tetapi PR pribadi," katanya.
"Saya memberinya kehidupan baru, hal-hal yang harus dilakukan, dan pertempuran untuk menang, tetapi dia jarang 'membawa pulang bacon'.
"Saya tidak suka gaya 'kepemimpinan' atau banyak hal tentang dia, dan banyak orang lain yang setuju. Saya senang dia pergi!" tulis Trump.
Kecaman Mattis dianggap membawa beban besar di kalangan militer, di mana ia masih tetap sangat berpengaruh.