Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

'Mati di Tangan Tuhan' Jawab Pembina Pramuka SMPN 1 Turi pada Warga yang Mengingatkan Agar Tak Lakukan Susur Sungai, Pembina yang Tinggalkan Siswa Kini Resmi Ditetapkan Sebagai Tersangka

Dwi Nur Mashitoh - Senin, 24 Februari 2020 | 14:35
Siswa siswi SMPN 1 Turi yang berhasil dievakuasi dari luapan arus deras sungai Sempor
Tribun Jogja

Siswa siswi SMPN 1 Turi yang berhasil dievakuasi dari luapan arus deras sungai Sempor

Lebih lanjut, Yulianto menjelaskan, sore itu juga semua proses terkait identifikasi korban dipindahkan dari Puskesmas Turi ke Rumah Sakit Bhayangkara Yogyakarta.

Hal tersebut dilakukan mengingat alat-alat medis di RS Bhayangkara yang lebih memadai.

Baca Juga: Kegiatan Pramuka Berujung Petaka, Sejumlah Siswa SMP di Sleman Hanyut Saat Lakukan Kegiatan Susur Sungai, Jerit Tangis Keluarga Warnai Lokasi Evakuasi

Melansir dari Kompas.com, walaupun sudah ditetapkan sebagai tersangka, tetapi Yulianto mengatakan IYA belum ditahan.

"Iya pembina. Dia juga sebagai guru di SMP itu. Belum (penahanan), kita masih melakukan pemeriksaan sebagai tersangka. Apakah nanti ditahan atau tidak, kita lihat pertimbangan dari penyidik," ucap Yuliyanto.

Terkait adanya tersangka tambahan, polisi masih akan melihat dari hasil pemeriksaan terhadap para saksi.

Yulianto mengatakan, saat ini pihaknya belum memeriksa siswa SMPN 1 peserta susur sungai karena mereka masih trauma dengan peristiwa tersebut.

Baca Juga: Kisah Susilo, Ia Menemukan Jasad Siswa SMPN 1 Turi Korban Terseret Arus Deras Sungai Sempor yang Tersangkut di Bawah Jembatan

"Nanti dilihat dari pemeriksaan saksi-saksi, karena dari pihak anak-anak, pihak peserta Pramuka belum kita lakukan pemeriksaan, karena pertimbangan bahwa mereka masih trauma akan peristiwa kemarin," terangnya.

Ia mengatakan, para siswa yang mengalami trauma akan mendapat pendampingan psikologis oleh tim trauma heaing yang disiapkan Polda DIY.

"Ketika mereka besok masuk sekolah, kita akan lakukan terapi secara psikologis kepada anak-anak itu," kata Yuliyanto.

Sementara itu, dilansir dari laman Twitter resmi Polda DIY @PoldaJogja dijelaskan ada tujuh pembina pramuka di SMPN 1 Turi.

Source :Kompas.com Kompas TV Tribun Jogja

Editor : Sosok

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x