Follow Us

Gagal Jadi Kepala Desa, Kiai Jadi-jadian Nekat Buka Praktik Jasa Penggandaan Uang Abal-abal, Ngaku Dibantu 40 Jin untuk Gandakan Rp 125 Juta Jadi Rp 20 Miliar

Dwi Nur Mashitoh - Sabtu, 22 Februari 2020 | 19:45
Ilustrasi uang
Pixabay

Ilustrasi uang

Sosok.id - Setiap orang yang menganggur pasti akan berusaha untuk mencari pekerjaan agar bisa mendapatkan uang.

Namun, dua pria asal Bali ini mencari uang dengan cara yang tak biasa.

Yakni, menyamar menjadi kiai yang bisa menggandakan uang.

Dua orang pengangguran diringkus aparat Polsek Payangan, Gianyar, Bali, karena melakukan praktik penipuan penggandaan uang.

Baca Juga: Tiba-tiba Muncul Rasa Kesal, Pria Pengangguran Ini Hina Prabowo, Polri dan Samakan TNI dengan Kera, Nasibnya Kini Berakhir di Kantor Polisi dan Terancam Bui

Mereka adalah Anwar (61), calon kepala desa (cakades) gagal di Desa Sebanen, Kecamatan Kalisat, Kabupaten Jember dan Juma'ari (57) yang mengaku sebagai ustaz.

Sementara korbannya ialah I Wayan Andika (39), warga Banjar Bresela, Desa Bresela, Kecamatan Payangan, Kabupaten Gianyar.

Modus yang dilakukan pelaku ialah menawarkan jasa penggandaan uang dengan modal Rp 125 juta menjadi Rp 20 miliar.

Korban yang mengaku terjerat utang pun berminat menggandakan uang dengan harapan bisa melunasi utang-utangnya.

Baca Juga: Alami Kecelakaan Hingga Jatuh Koma Selama 2 Bulan dan Jadi Pengangguran, Pria Malang Ini Ketiban Untung Menang Judi Bola Senilai Rp 77 M!

Menyamar kiai yang dibantu 40 jin

Source : Kompas.com

Editor : Dwi Nur Mashitoh

Baca Lainnya

Latest