Sosok.id - Viral di media sosial Instagram kisah seorang pria yang memilih resign setelah belasan tahun menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS).
Kisah yang diunggah oleh akun @kaligrafi_danishabby itu sukses membuat warganet terpana akan alasannya.
Seperti yang diketahui, banyak masyarakat di Indonesia yang bermimpi untuk menjadi PNS.
Bagaimana tidak, dengan menjadi PNS sudah dapat dipastikan masa tua nanti hidup akan tetap terjamin dan sejahtera.
Bahkan gaji yang diterima juga sangat menggiurkan ditambah tunjangan-tunjangan lainnya.
Selain itu, jam kerja yag pasti juga menjadi nilai lebih bila menjadi seorang PNS.
Tak heran bila seleksi CPNS selalu menjadi hal yang ditunggu-tunggu oleh para pencari kerja yang menginginkan masa depan yang pasti.
Namun, pria yang satu ini justru melepaskan perjuangannya selama belasan tahun karena suatu alasan.
Baca Juga: Gegara Indehoi dengan Seorang Wanita Cantik, Oknum Guru PNS Tewas di Kamar Hotel
Dalam kisah yang diunggah pada Senin (1/12/2019) lalu itu, menceritakan tentang seorang pria yang menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN).
Ia adalah Mubarok, yang memutuskan untuk mundur dari jabatannya beberapa waktu yang lalu.
Sebab ia tak lagi mampu mengemban tugas yang menurutnya semakin berat.
"Resign dari ASN," tulis @kaligrafi_danishabby mengawali kisah Mubarok.
Kemudian dituliskan bahwa Mubarok telah berhenti menjadi ASN sejak 5 bulan yang lalu, tepatnya sejak tanggal 1 Juli 2019.
"Waktu terasa begitu cepat, tak terasa 5 bulan sudah berlalu. Per 1 Juli 2019 kemarin saya resmi resign dr ASN," tulisnya.
Rupanya, Mubarok telah mengabdikan dirinya menjadi ASN selama 14,5 tahun.
Dengan memulai kariernya dari tenaga honorer pada 2005 hingga diangkat menjadi PNS pada 2011.
"14,5 tahun mengabdi. Memulai karier dari Tenaga Honorer sebagai Keamanan Kantor di tahun 2005.
Diangkat CPNS di Tahun 2010 dan menjadi PNS di Tahun 2011," tulisnya.
Kemudian karier Mubarok terus naik hingga ia menjadi staf di bagian keuangan.
"Akhir 2015 sd Juni 2019 kemarin saya ditugaskan sbg staf di Bagian Keuangan. Mendapat tugas menyusun perencanaan anggaran dari staf biasa hingga menjadi ketua tim admin perencanaan anggaran."
Alih-alih menambah pengalamannya, jabatan tersebut justru membuat Mubarok merasa takut.
"Semakin banyak tahu tentang seluk beluk perencanaan anggaran harusnya buat diri ini semakin kaya akan pengalaman, tapi yg saya rasakan malah buat diri ini semakin takut."
Bahkan, pikiran dan hati Mubarok sampai pada titik di mana mereka tak lagi sejalan.
"Antara hati dan pikiran gak sejalan. Takut akan pertanggungjawabannya."
"Pekerjaan sbg ASN adalah amanah yg sangat besar. Digaji oleh rakyat, ada sumpah yg diucapkan ketika awal menjabat."
"Dng sistem yg ada rasanya berat sekali tugas ini bisa dijalankan dng benar dan penuh amanah sesuai sumpah yg pernah diucap."
Mubarok lalu menjelaskan bahwa keputusannya ini bukanlah hal yang mudah.
Ia juga tak bermaksud menjadi pribadi yang sok suci dengan memutuskan hal tersebut.
"Keputusan ini bukanlah keputusan yg mudah. Hidup ini pilihan. Setiap pilihan ada konsekuensinya.
Saya memilih mundur. Bukan untuk menjadi sok suci, karena ketika nanti waktunya tiba,saya sendiri yg harus mempertanggungjawabkan apa yg saya perbuat.
Apa yg saya lihat, apa yg saya dengar, dan apa yg saya rasakan.."
Di akhir tulisan tersebut, Mubarok hanya meminta doa agar dirinya tetap menjadi pribadi yang lebih baik.
"Mohon do'anya kepada semuanya semoga saya bisa menjadi manusia yg lebih baik dari keputusan yg saya ambil (emoji memohon)," pungkasnya.
Membaca kisah Mubarok itu, banyak warganet yang tersentuh dengan keputusannya.
Selain memuji langkah Mubarok, mereka juga tak lupa memberikan doa dan dukungannya.
"mau nangis saya . perjuangan untuk berada di jalan yang benar itu emang berat . maaf saya komentar pakai akun ini. Tapi jujur apa. yang dia tuliskan sama seperti apa yang saya lihat tiap hari," tulis @blackpink.ransfathar.
"Proud of u pak mdh2an menginspirasi yg lain, bahwa semua pekerjaan yg kita lakukan tdk hy tgg jwb kpd atasan tp tgg jwb pd yg diatas yg lebih berat. Jd lakukanlah yg trbaik u semua pekerjaan" tulis @asih.spn.
"Semoga menginspirasi PNS-PNS yang kurang perhatian bahwa dia sebenarnya digaji oleh rakyat..," tulis @arshstarfy
Adapula warganet, yang sedang mengikuti seleksi CPNS, yang terinspirasi dari kisahnya.
"So proud. Belum lolos aja aku sudah berperang dg nurani. Apa daya, daftar cpns demi menyenangkan orang tua," tulis @labiqueen.
"Alhamdulillah, berkat postingan ini sy dpt meyakinkan ortu utk tdk maksa sy pulang dan jd CPNS, kebetulan sy mengisi posisi dr jalur diaspora indonesia," tulis @mbakds.
(*)