SP lalu mengaku khilaf dan meminta maaf pada istrinya dan berjanji tak akan mengulangi perbuatannya lagi.
Saat itu, istri SP tak melaporkan suaminya ke polisi karena ia yakin SP bakal bertaubat.
"Sudah itu saya lupa pak ceritanya, saya benar-benar menyesal, malu saya pak," kata Sp di depan petugas.
Kesaksian ibu korban
Istri SP, ST (33) yang sudah tak tahan dengan kelakuan suaminya akhirnya melaporkan tersangka.
"Dia itu pemarah, suka ngancam, makanya aku tidak tahan lagi," tutur ST di depan polisi didengar Tribun Sumsel.
Saat memergoki perbuatan bejat suaminya, ST mengaku sangat marah pada SP.
ST bahkan mempersilahkan suaminya itu untuk menikah dengan wanita lain bila ia tak puas dengannya asalkan ia tak merenggut kehormatan anak kandungnya sendiri.
"Saya sudah bilang pak, 'Yah, ini anak kandung kamu, darah daging kamu sendiri. Kalau kamu tidak bahagia dengan aku, tidak apa-apa kalau mau nikah lagi. Tapi jangan kau rusak anakmu'," cerita ST.
Namun saat itu ST tak melaporkan kejadian tersebut karena suaminya telah berjanji padanya untuk tak mengulangi perbuatannya lagi.