Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Uwa Anom, Bukan Pengamen Sembarangan, Lakukan Audisi Untuk Patner Ngamen, Penuh Skill Hingga Bisa Dijuluki Bos di Kampung Halaman!

Andreas Chris Febrianto Nugroho - Selasa, 12 November 2019 | 13:40
Uwa Anom, Bukan Pengamen Sembarangan, Lakukan Audisi Untuk Patner Kerjanya, Penuh Skill Hingga Bisa Dijuluki Bos di Kampung Halaman!
TribunJakarta.com/Nur Indah Farrah Audina

Uwa Anom, Bukan Pengamen Sembarangan, Lakukan Audisi Untuk Patner Kerjanya, Penuh Skill Hingga Bisa Dijuluki Bos di Kampung Halaman!

Sosok.ID - Uwa Anom (66) terlihat seperti seorang pria paruh baya biasanya, namun saat ia menenteng senjata dalam bekerja jangan ditanya.

Pria berusia 66 tahun tersebut ternyata dikenal sebagai seorang bos di kampung halamannya.

Anom akrab disapa Uwa Anom ini merupakan lelaki 66 tahun yang memiliki ayah asli Cirebon, sedangkan ibunya warga Jakarta.

Jalanan Jakarta-Cirebon atau sebaliknya sudah sangat akrab dengan dirinya, sebab ia sering bolak balik kampung dan perantauan.

Sebenarnya, kondisi ayah dari Anom muda sangatlah berkecukupan di Cirebon.

Baca Juga: 7 Bulan Hidup di Pedalaman Malaysia, Ibu dan 4 Anak asal Aceh Harus Menggelandang dan Menunggu Belas Kasih Warga Setempat, Ini Penyebabnya!

Orang tuanya tersebut memiliki berhektar-hektar tanah persawahan di kampung halaman.

Hingga tak terbayangkan olehnya saat usia tuanya sekarang harus menjadi pengamen hanya untuk menyambung hidup.

Ia pernah mengalami kecelakaan hingga kakinya tak lagi sempurna seperti sebelumnya.

"Ini ceritanya waktu kelas 4 sekolah dasar itu main sepeda dan jatuh di jurang. Pas selamat kakinya jadi begini," ujar Uwa Anom, dikutip dari TribunJakarta.com.

Namun Anom masih dianggap sebagai seorang bos apabila kembali ke kampung halaman walau sekarang hidupnya berbalik 180 derajat.

Baca Juga: Menhan Tak Boleh Sembarang Ambil Keputusan, Mengenal Buku Putih Pertahanan Indonesia yang Menjadi Pedoman Penyelenggaran Pertahanan Negara

Bahkan sampai sekarang ini keluarga Anom di Cirebon masih bisa membantu warga sekitar saat sedang kesulitan.

Itulah yang membuat warga sekitar masih menganggap Anom sebagai seorang bos yang sering membantu warga sekitar saat kesulitan.

"Pas kondisi saya begini juga orang kampung masih bilang saya bos. Sebab pas musim kemarau keluarga saya itu yang pinjamankan padi ke mereka," jelas dia saat sedang berkeliling, Senin (11/11/2019), dikutip dariTribunJakarta.com

Sebenarnya Anom tak pernah mengira akan menjalani kehidupan seperti saat ini.

Memiliki sejumlah warisan semakin membuat Uwa Anom tak pernah mengira jika harus bekerja serabutan, hingga menjadi pengamen usai tinggal di Jakarta.

Baca Juga: Berita Militer : Jika Keadaan Memaksa, Prabowo Akan Perintahkan Masyakarat Indonesia Ikut Berperang Pertahankan Negara

Memang sang ibu melarangnya untuk menetap di kampung saat Anom muda, itulah yang membuat pria paruh baya ini berangkat merantau ke Jakarta waktu itu.

Namun, ia mengatakan kembali ke Cirebon lagi usai menikah dengan istri pertamanya, Sunersih di tahun 1970-an.

"Pas nikah saya di kampung. Berjalan 6 tahun enggak punya anak akhirnya saya memutuskan menikah lagi dengan Caswati dan dikaruniai 4 orang anak," ungkapnya, dikutip dariTribunJakarta.com

Ya, sejak menikah untuk kedua kalinya, Uwa Anom semakin lama bermukim Cirebon sebelum memutuskan kembali ke Jakarta.

Hingga kini ia memiliki dua istri dan empat anak yang berada di Cirebon.

Kedua istrinya tersebut hidup akur, sebab Anom tak pernah membeda-bedakan soal pemberian kepada kedua istri dan anak-anaknya.

Baca Juga: Nikahi Berondong Beda Usia 15 Tahun, Artis Wanita Ini Ramai Dicibir Gegara Nekat Bekukan 15 Bagian Tubuhnya Demi Bisa Hamil

Selama Anom pulang ke Cirebon, ia tak pernah melihat kedua istrinya tersebut bertengkar.

Meskipun profesinya hanyalah seorang pengamen, Uwa Anom selama puluhan tahun ini tak pernah sembarangan memilih rekan kerja.

"Kita kan teman satu tongkrongan gitu. Jadi kalau ada yang enggak kerja, mereka mau ikut. Tapi saya tanya dulu 'lu bisa apa'," dikutip dari TribunJakarta.com.

Anom menuturkan tak ingin hanya sekadar bersuara saat mengamen.

Hal tersebut karena memang dari saat masih di Cirebon, ia telah lama menjadi musisi dan berkali-kali mentas di hajatan tetangga.

Baca Juga: 2 Kali Cerai Hingga 11 Tahun Menjanda, Penyanyi Lawas Ini Pernah Nikah Cuma 4 Bulan, Usai Pisah Mantan Suami Hilang Bak Ditelan Bumi

"Saya enggak mau asal nyanyi. Begini juga kan pas di kampung saya bisa main gendang dan nyanyi tiap kali ada acara nikahan," lanjutnya, dikutip dariTribunJakarta.com

Hingga saat ini bahkan orang kampung di Cirebon tak pernah mengetahui apa pekerjaannya di Jakarta.

Saat ini Uwa Anom tinggal di daerah Ciracas Jakarta Timur.

Setiap hari, Anom selalu berkeliling wilayah Jakarta untuk menjadi penyanyi jalanan dengan penghasilan bersih minimal Rp 50 ribu. (*)

Source : TribunJakarta.com

Editor : Sosok

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x