Dengan menggoyangkan kaki ayahnya tersebut bocah laki-laki itu membangunkan ayahnya sembari berkata, "Pak bangun pak. Ada Tjakrabirawa mencari bapak. Bapak diminta datang ke Istana".
Ahmad Yani perlahan membuka mata dan bertanya ada apa sepagi ini ada tentara datang mengganggu istirahatnya.
Sang Jenderal melihat melalui jendela kaca yang menghubungkan ruang makan dengan ruang belakang.
Ternyata pasukan tersebut telah masuk kedalam rumah dan siap siaga membawa senjata yang mereka genggam.
Eddy dengan perasaan takut langsung berlari keruang belakang dan berdiri didekat kolam ikan.
Baca Juga: Ketika Soeharto Hendak Diracun Tikus Oleh Seorang Anak Perempuan Gara-gara Pemberontakan G30S/PKI
Dari tempat ini ia bisa mendengar jelas percakapan antara Jenderal dengan prajurit-prajurit tersebut.
Panglima Angkata Darat itupun mendekati tentara-tentara yang telah memenuhi rumahnya.
Percakapan sengitpun terjadi hingga kemarahan Ahmad Yani terdengar oleh Eddy, anaknya.
Hingga tembakan pun terdengar membuat Sang Jenderal tersungkur di lantai ruang makan kediamannya tersebut.