Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Dulu Disumpah Tak Boleh Punya Tentara Perang, Kini Jepang Disebut-sebut Siapkan Serangan Pada Pangkalan Musuh, PD III Pecah?

Andreas Chris Febrianto Nugroho - Selasa, 07 Desember 2021 | 16:51
Ilustrasi militer Jepang. Dulu Disumpah Tak Boleh Punya Tentara Perang, Kini Jepang Disebut-sebut Siapkan Serangan Pada Pangkalan Musuh, PD III Pecah?
Pinterest

Ilustrasi militer Jepang. Dulu Disumpah Tak Boleh Punya Tentara Perang, Kini Jepang Disebut-sebut Siapkan Serangan Pada Pangkalan Musuh, PD III Pecah?

Perdana Menteri Kishida mengatakan dia berencana untuk menggandakan anggaran pertahanan Jepang pada tahun 2022.

Baca Juga: Perang Dunia 3, China Tembakkan Rudal Hipersonik ke Seluruh Bumi, AS Ngacir Ketakutan hingga Taiwan di Ambang 'Kiamat'

Seorang profesor hubungan internasional di Universitas Meiji, Go Ito mengatakan bahwa Kishida mengikuti jejak pendahulunya Abe ketika mengkampanyekan amandemen konstitusi yang akan memungkinkan militer menyerang pangkalan militer asing di luar.

"Pada dasarnya, ini adalah garis yang digariskan oleh Pak Abe dan diikuti oleh para pemimpin berturut-turut. Jepang dipaksa untuk berubah ketika dalam beberapa tahun terakhir Cina sangat agresif. Tuan Kishida sangat tertarik dengan masalah keamanan Jepang," kata Ito.

"Dia juga berada di bawah tekanan diplomatik besar dari China. Jika konstitusi memang diubah, Kishida akan menjadi Perdana Menteri pertama yang mengangkat 'meterai' militer Jepang," kata Profesor Ito.

Jepang diperkirakan akan meluncurkan proyek untuk membangun pangkalan militer di Pulau Ishigaki, Prefektur Okinawa pada tahun 2022 mendatang.

Baca Juga: Awal Perang Dunia 3 Dimulai? Rusia Tiba-tiba Tembak Rudal di Dekat Wilayah Jepang, Sekutu Langsung Bereaksi?

Tempat terdekat dengan Kepulauan Senkaku/Diaoyu yang disengketakan dengan China yang akan menelan biaya 32 juta dollar AS.

"Sebagian besar peralatan yang dibeli Jepang dalam beberapa tahun terakhir murni bersifat defensif," kata Ito.

"Yang khas adalah sistem pertahanan rudal Patriot Advanced Capability dan rudal permukaan-ke-udara KBSAM. Jika konstitusi diubah, Jepang dapat menargetkan senjata ofensif, tembakan area luas,"jelas Ito.

"Jepang dapat menghabiskan banyak uang untuk senjata ofensif dan sebagian besar akan digunakan untuk menghalangi China. Dalam waktu dekat, Tokyo juga dapat mengizinkan Amerika Serikat untuk menyebarkan sistem senjata yang lebih canggih di tanah Jepang," katanuya.

"Jepang tahu perlu untuk menjaga Amerika Serikat sebagai sekutu penting pada saat ketegangan regional meningkat, terlepas dari biaya untuk Washington,"jelas Ito.

Source : intisari-online 24h.com.vn

Topic :Kekuatan militer

Editor : Sosok

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x