Sosok.ID- Dunia internasional kini tengah kelabakan dengan krisis energi yang melanda berbagai negara maju yang berimbas pada suplai listrik negara tersebut.
Termasuk salah satu negara tetangga Indonesia yang pernah sesumbar lebih maju dari RI kini terancam gelap gulita.
Bagaimana tidak? krisis listrik kini dihadapi Singapura dengan sejumlah perusahaan penyedia listrik di negara itu mulai bertumbangan.
Melansir dari media lokal, pada Selasa (19/10/2021), perusahaan listrik Best Electricity, mengumumkan mundur dari bisnis listrik.
Bahkan Best Electricity berencana untuk keluar dari pasar listrik Singapura efektif per Kamis (21/10).
Akun pelanggan pun akan mereka transfer ke SP Group, perusahaan listrik milik negara di Singapura.
Hal itu sekaligus menjadikan Best Electricity sebagai pengecer listrik ketiga yang tumbang dalam seminggu belakangan ini.
Diketahui sebelumnya, iSwitch dan Ohm Energy mengumumkan mereka akan menghentikan operasi.
Dua perusahaan besar tersebut menghentikan operasi mereka di Singapura dengan alasan pasar listrik yang bergejolak.
iSwitch dan Ohm Energy juga disebut akan mentransfer semua rekening pengguna ke SP Group.