Seorang diplomat Ukraina, Aleksey Arestovich, mengatakan bahwa negaranya akan bekerja dengan NATO untuk mempersiapkan kemungkinan terburuk.
Dia menambahkan latihan militer berskala besar dari NATO, dinamakan DefenderEurope 2021, telah dimulai.
Arestovich mengeklaim bahwa latihan tersebut akan difokuskan menjaga perairan Baltik hingga Laut Hitam dan simulasi konfrontasi bersenjata dengan Rusia.
Sebagai bagian dari latihan perang tersebut, Eropa akan menyaksikan penyebaran pasukan AS terbesar sejak awal abad ke-21.
Sekitar 20.000 tentara AS akan berpartisipasi, bersama dengan kontingen berkekuatan 17.000 personel dari negara-negara anggota NATO dan non-anggota seperti Ukraina.
Diketahui dalam sejarah negara-negara dengan kekuatan militer besar seperti China dan Rusia kala itu membentuk aliansi bernama blok timur yang menyaingi aliansi yang dibentuk AS dan sekutunya.
Hal itu membuat dunia dalam ambang kehancuran lantaran perang terjadi di mana-mana.
Namun kala itu Indonesia tampil menjadi salah satu negara yang diperhitungkan meski baru saja merdeka.
Indonesia di bawah kepemimpinan Soekarno kala itu membuat aliansi di luar dua blok besar tersebut.