Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Banyak Sapi Mati di Tengah Bencana Kelaparan di Korea Utara, Kim Jong Un Bakal Seret Peternak untuk Kerja Paksa Setahun Bila Hewan Ternaknya Mati

Dwi Nur Mashitoh - Sabtu, 20 Maret 2021 | 13:35
Pimpinan Tertinggi Korea Utara, Kim Jong Un
KCNA

Pimpinan Tertinggi Korea Utara, Kim Jong Un

Sosok.ID - Hewan ternak di Korea Utara dikabarkan mati kelaparan menyusul krisis berat akibat pandemi Covid-19.

Kondisi ini semakin mengkhawatirkan mengingat impor makanan dari China telah terhenti.

Harga jagung di Korea Utara sendiri kini disebut telah melonjak tinggi.

Dilansir Sosok.ID dari Daily Star, Korea Utara saat ini telah dilanda epidemi kematian sapi.

Baca Juga: Memang Bukan Kaleng-kaleng, Retas Data Vaksin Pfizer Cuma Perkara Gampang, Inilah 'Prestasi' Hacker Korea Utara yang Sering Curi Uang Jutaan Dollar untuk Danai Pembuatan Senjata Nuklir

Menurut sebuah sumber, dilaporkan ada 120 sapi di Provinsi Pyongan Selatan yang mati dalam sebulan ini.

"Banyak sapi mati menjelang musim semi," kata sumber itu kepada surat kabar Daily NK.

Penyebab utamanya adalah kurangnya makanan dan jerami.

"75% kasus disebabkan oleh malnutrisi, sementara sisanya disebabkan oleh kecelakaan dan penyakit."

Baca Juga: Ngeri, Adik Kim Jong Un Mengamuk, Korea Selatan hingga AS Bisa Dibikin Terkencing-kencing: Jangan Main Perang Jika Ingin Tidur Damai!

Karena sapi adalah hewan milik negara, petugas harus menghadapi kemarahan Kim Jong Un bila ada yang mati dalam pengawasannya.

Untuk menghindari hal itu, para peternak dikabarkan saling mencuri sapi agar jumlahnya tidak kurang.

Source : Daily Star

Editor : Sosok

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x