Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Melempem di Laut China Selatan, Tiongkok Disebut Ajak Berperang Jepang di Laut China Timur, Tokyo Langsung Kirim Pasukan Hadapi Beijing!

Andreas Chris Febrianto Nugroho - Selasa, 09 Maret 2021 | 12:00
Melempem di Laut China Selatan, Tiongkok Disebut Ajak Berperang Jepang di Laut China Timur, Tokyo Langsung Kirim Pasukan Hadapi Beijing!
Xinhua

Melempem di Laut China Selatan, Tiongkok Disebut Ajak Berperang Jepang di Laut China Timur, Tokyo Langsung Kirim Pasukan Hadapi Beijing!

Tetapi langkah yang diambil Jerman ini pun tak didiamkan oleh China.

Baca Juga: Syahrini Pamer Lagi Berendam Bareng di Bathub, Tangan Usil Reino Barack Jadi Sorotan, Netizen Ikut Deg-degan: Waduh Pak RB Mau Ngapain?

Langkah ini disambut dengan sikap permusuhan dari Beijing yang mengeluarkan peringatan kepada negara Eropa.Kementerian luar negeri dan pertahanan Jerman mengatakan kapal itu tidak akan melewati apa yang mereka sebut "12-nautical-mile".

Istilah ini mengacu pada sabuk perairan pantai yang membentang sejauh 12 mil laut dari garis pantai suatu negara yang dianggap sebagai batas kontrol teritorial yang dapat dilakukan oleh negara mana pun.

Menurut pemerintah Berlin, fregat Jerman diperkirakan akan berangkat ke Laut China Selatan pada bulan Agustus.

Misinya, kata mereka, adalah untuk memperkuat multilateralisme dan menunjukkan dukungan Jerman untuk Konvensi PBB tentang Hukum Laut.

Baca Juga: Jepang Tempatkan Kapal Perang di Pulau Senkaku, China Siap Ambil Langkah Keras

Rencana sekutu NATO itupun mendapat respon pujian dari pihak Washington belum lama ini.

Seorang juru bicara Departemen Luar Negeri AS mengatakan kepada Reuters:

Baca Juga: Kisah Operasi 'Terbodoh' Militer AS, Bukannya Musuh Jepang malah Dikira Lawan Hantu sampai Tembaki Teman Sendiri Saking Jiwa Tentaranya Terguncang

"Kami menyambut baik dukungan Jerman untuk tatanan internasional berbasis aturan di Indo-Pasifik. Komunitas internasional memiliki kepentingan penting dalam pelestarian tatanan maritim terbuka."

AS secara teratur menuduh Beijing melakukan militerisasi kawasan itu dan mencoba mengeksploitasi cadangan minyak dan gas alam.

Halaman Selanjutnya

(*)

Source :ReutersExpress.co.uk south china morning post

Editor : Sosok

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x