Sosok.ID - Warga Amerika Serikat (AS) baru saja merayakan pergantian pemimpin dengan dilantiknya Joe Biden sebagai presiden pada Rabu (20/1/2021).
Namun, dalam upacara pelantikan Joe Biden itu, sosok Donald Trump tak terlihat batang hidungnya.
Absennya Donald Trump dalam upacara pelantikan Joe Biden pun telah mencetak sejarah baru di Amerika.
Trump telah menjadi presiden pertama yang masih hidup yang mengabaikan upacara pelantikan penggantinya dalam kurun waktu lebih dari 150 tahun ini.
Kendati tak ikut upacara pelantikan, Trump rupanya telah meninggalkan pesan kepada Biden.
Pesan itu sendiri ditinggalkan Trump lewat sepucuk surat yang diletakkan di Gedung Putih.
Dilansir Sosok.ID dari Mirror, hal itu telah dikonfirmasi sendiri oleh Biden.
"Presiden (Trump) menulis surat yang berisi pesan sangat murah hati," kata Biden.
Sayangnya, pria 78 tahun itu enggan untuk mengungkapkan detail isi surat tersebut kepada publik.
"Karena ini bersifat pribadi, saya tidak akan membicarakannya sampai saya berbicara dengannya," ujar Biden.
"Tapi isinya murah hati," tegasnya sekali lagi.
Sebelumnya, pada Selasa (19/21/2021) malam, Trump telah menyampaikan pidato perpisahan sekaligus hari terakhirnya menjabat sebagai presiden Amerika.
Dalam pidatonya itu, Trump mengucapkan terima kasih kepada pendukungnya.
"Minggu ini, kita meresmikan pemerintahan baru dan berdoa untuk keberhasilannya dalam menjaga keamanan dan kemakmuran Amerika," katanya.
"Untuk semua orang Amerika. Saat saya mengakhiri masa jabatan saya sebagai presiden ke-45 Amerika Serikat, saya berdiri di sini dengan penuh kebanggaan atas apa yang telah kita capai bersama."
Trump juga menyinggung soal kerusuhan yang melibatkan pendukungnya dalam penyerbuan Capitol pada 6 Januari 2021 lalu.
Di mana lima orang tewas setelah massa menyerang petugas polisi dan menghancurkan properti di gedung.
Menanggapi kerusuhan itu, kemanan pun ditingkatkan selama proses pelantikan Biden.
Kepala Garda Nasional Jenderal Daniel Hokanson mengatakan telah menyiapkan 25.000 tentara yang "terlatih dan siap menghadapi apapun" di distrik tersebut.
Dia juga mengaku tidak khawatir dengan adanya ancaman orang dalam.
Biden disumpah oleh Ketua Mahkamah Agung, John Roberts, di atas sebuah Alkitab milik keluarga Biden.
Alkitab dengan tebal lima inci itu dikabarkan telah dimiliki keluarga Biden selama 127 tahun.
(*)