Follow Us

Istana Negara Amuk Raffi Ahmad! Suami Nagita Slavina Minta Maaf kepada Jokowi

Rifka Amalia - Jumat, 15 Januari 2021 | 14:00
Raffi Ahmad dan Presiden Jokowi di Istana Negara, Selasa (14/7/2020)
dok. Instagram raffinagita1717

Raffi Ahmad dan Presiden Jokowi di Istana Negara, Selasa (14/7/2020)

"Setelah kejadian tentunya kami berkomunikasi dengan tim komunikasi Covid-19. Prof Wiku dan kawan-kawan sudah menegur Raffi untuk memperbaiki," ujar Heru.

"Tadi saya sampaikan harus lebih ditingkatkan lagi disiplin protokol kesehatan bagi yang sudah disuntik (vaksin). Mas Raffi ya harus lebih disiplin lagi," lanjutnya.

Dengan disiplin tersebut, Raffi secara tidak langsung telah mensosialisasikan pentingnya penerapan 3M setelah disuntik vaksin.

"Itu tujuan Istana," ucapnya.

Baca Juga: Bersanding Dengan Petinggi Negara Seperti Presiden Jokowi, Ternyata Raffi Ahmad Tak Hanya Disuntik Vaksin Covid-19, Suami Nagita Dapat Tugas Berat, dr Reisa: Semoga Bisa...

Raffi Ahmad minta maaf

Dalam unggahan di akun Instagram @raffinagita1717, Raffi Ahmad kemudian meminta maaf kepada pihak Istana terkhusus Presiden Joko Widodo dan masyarakat Indonesia.

Ia menuliskan permohonan maaf dan klarifikasi tentang foto-fotonya yang beredar.

"Terkait peristiwa tadi malam, dimana saya terlihat berkumpul dengan teman2 tanpa masker dan tanpa jaga jarak, pertama saya minta maaf yang sebesar-besarnya kepada Presiden Republik Indonesia Bapak @jokowi, Sekretariat Presiden, KPCPEN, dan juga kepada seluruh masyarakat Indonesia atas peristiwa tersebut," kata Raffi Ahmad pada Kamis.

Suami Nagita Slavina mengakui bahwa kejadian yang kemudian heboh tersebut adalah murni karena keteledoran dan kesalahannya.

Baca Juga: Hari Ini Mulai Vaksinasi Covid-19, Raffi Ahmad Ternyata Telah Siap di Istana Negara, Begini Ungkapan Presiden Jokowi Setelah Disuntik Vaksin: Batuk Kecil Aja, Uhuk, Udah

"Kedepan saya akan lebih mentaati protokol kesehatan 3M (Memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan). Saya juga berharap teman-teman dan seluruh masyarakat Indonesia agar terus menjalankan protokol kesehatan, meskipun vaksinasi sedang berjalan. Vaksin dan protokol kesehatan adalah satu kesatuan," lanjutnya.

Source : Kompas.com, Instagram, Tribunnews.com

Editor : Sosok

Baca Lainnya

Latest