Baca Juga: Kekejaman HAM Prabowo Disorot Internasional, Sandiaga Uno Pasang Badan: Tidak Ada Bukti!
"Mereka ada ikatan batin yang sangat kuat, lama, satu ras."
Selain itu, negara di kepulauan Samudera Pasifik itu sangat ingin membantu Papua yakni dikarenakan deklarasi presiden pertama mereka, George Kalkoa.
"Yang kedua pada waktu Vanuatu ingin merdeka pada tahun 1980 Presiden pertama dari Vanuatu itu membuat semacam deklarasi," jelas Tantowi.
"Dia berkata bahwa bangsa Melanisia belum benar-benar merdeka jika masih ada bagian dari kita yang masih terjajah."
"Itu mengapa Vanuatu paling kenceng kalau teriak soal Papua," pungkas Tantowi Yahya. (*)