Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Vanuatu 'Usik' Indonesia Soal Kejahatan HAM karena Ingin Bantu Papua, Tantowi Yahya: Ada Ikatan, Ras Mereka Sama Persis dengan Papua

Rifka Amalia - Kamis, 29 Oktober 2020 | 20:30
Vanuatu soroti pelanggaran HAM di Papua.
Tangkap Layar

Vanuatu soroti pelanggaran HAM di Papua.

Sosok.ID - Dalam Sidang Umum PBB ke-75, Sabtu (26/9/2020), Vanuatu menyoroti isu pelanggaran HAM yang terjadi di Papua.

Perdana Menteri Republik Vanuatu, Bob Loughman menyebut Indonesia hingga kini masih melanggar hak-hak rakyat Papua.

Ia pun meminta agar Indonesia mengizinkan Dewan HAM PBB mengunjungi Papua.

“Saya meminta pemerintah Indonesia untuk merespons seruan pemimpin Pasifik,” ujar Bob Loughman, dikutip dari Kompas.com.

Baca Juga: Negara Asing Ini Terobsesi dengan Isu HAM Papua, Diplomat Tanah Air Kesal: Simpan Khotbahmu Sendiri, Anda Bukan Orang Papua!

Diketahui, Vanuatu merupakan negara asing yang selalu membawa isu pelanggaran HAM Papua dalam Sidang Umum PBB.

Diplomat muda perwakilan Indonesia Silvany Austin Pasaribu, dalam kesempatan tersebut lantas membalas seruan Vanuatu dengan reaksi keras,

“Anda bukanlah representasi dari orang Papua, dan berhentilah berfantasi untuk menjadi salah satunya,” kata Silvany menegaskan.

Namun sejatinya, Vanuatu dan rakyat Papua memiliki ras yang sama.

Baca Juga: Indonesia Dianggap Tak Ubahnya China Saat Diusik Mengenai Pelanggaran HAM di Xinjiang Ketika Disentil Vanuatu, Amnesty: Sungguh Tidak Ada Elegannya Sama Sekali

Hal tersebut diduga mendasari mengapa Vanuatu selalu vokal menyoroti isu kejahatan HAM di Papua.

Dilansir dari TribunWow.com, Kamis (29/10), Duta Besar RI untuk Selandia Baru, Tantowi Yahya membeberkan alasan Vanuatu ikut campur terkait hal tersebut.

Source :Kompas.comTribunWow

Editor : Sosok

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x