Sosok.ID - Sebuah perkelahian berdarah terjadi baru-baru ini antara seorang sopir travel dengan anggota polisi.Bahkan keduanya kini harus dirawat di rumah sakit lantaran parahnya luka yang didapatkan.NA, seorang sopir Travel di Pagaralam, Sumatera Selatan, kini tengah melaporkan seorang anggota polisi berinisial Bripka AF.Pelaporan tersebut atas kasus penganiayaan yang ia alami hingga mendapatkan sejumlah luka.
Baca Juga: Demi Balaskan Nyawa sang Ayah yang Dibunuh Gegara Hal Sepele, Pria Ini Rela Habiskan 17 Tahun Hidupnya untuk Cari Pembunuh Ayahnya yang Dilepaskan Begitu Saja oleh PolisiSopir Travel tersebut melaporkan AF ke Mapolres Pagaralam pada hari Jumat (2/10/2020).Mengutip dari Kompas.com, Kapolres Pagaralam AKBP Dolly Gumara mengungkapkan kejadian tersebut terjadi pada bulan kemarin.Insiden perkelahian tersebut tepatnya terjadi pada Kamis (24/9/2020) sekitar pukul 19.30 WIB.Awalnya, Bripka AF diketahui sedang makan di sebuah warung pecel lele di Kota Pagaralam.
Namun tiba-tiba NA, sang sopir travel datang ke warung tersebut dan mencoba menggoda wanita pekerja di tempat tersebut.Entah apa yang terjadi, tiba-tiba NA marah dan hendak melempar perempuan penjual pecel lele tersebut dengan sebuah piring.Lantaran berada di tempat yang sama, Bripka FA itupun mencoba melerai pertikaian diantara keduanya.Tetapi karena kepalang tertutup emosi, NA justru menantang Bripka FA untuk beradu fisik.
Baca Juga: Tetap Kalem Meski Pisau Lipat Menancap di Tengkoraknya, Pria Ini Masih Bisa Berjalan Santai ke Ambulans dengan Baju Berlumuran Darah Usai Terlibat Perkelahian"Anggota kami ini sudah mengatakan kalau dia seorang polisi, tapi korban malah menantang berkelahi sehingga terjadilah perkelahian itu," kata Dolly saat dikonfirmasi melalui pesan singkat, Sabtu (3/10/2020).Bripka FA itupun akhirnya tersulut emosi lantaran ucapan NA dan langsung melemparkan piring ke arah sopir travel tersebut.Leparan itu mengenai badan dari NA.Perkelahian antar keduanya pun tak terhindarkan.
"Pergulatan itu dimenangkan pelaku (Bripka AF). Akibat korban mengalami luka lengan kiri dan mendapat luka 35 jahitan terkena pecahan piring. Bukan dibacok, itu pembelokan informasi, korban ini terkena pecahan piring," jelas Dolly.Meski demikian, Polres Pagaralam telah menerima laporan NA terkait perkelahiannya dengan salah satu anggota Polisi tersebut.
Baca Juga: Duel Maut Hanya Gegara Hal Konyol, Dua Kakek-kakek di Sidoarjo Adu Bacok, Salah Satu Tewas di TempatKini pihak kepolisian sedang memproses laporan terkait tindak kekerasan tersebut."Tapi perlu diketahui, tidak sepenuhnya anggota kami salah. Karena pelaku ini bermaksud untuk melindungi wanita yang diganggu oleh korban. Namun, korban malah menantangi berkelahi sehingga membuat pelaku emosi," ujar Dolly.(*)