Oleh sebab itu, Widjo menegaskan bahwa hal yang penting dipertimbangkan dan sangat perlu dilakukan saat ini adalah mitigasi potensi bencana katastropik.
"Penting, perlunya mitigasi di sepanjang pantai tersebut, terutama di kawasan destinasi wisata, industri vital, pelabuhan, dan lain-lain," kata Widjo yang dikutip dariKompas.com, Jumat (25/9/2020).
Ia pun menyarankan agar pemerintah dan masyarakat bersinergi saat bencana benar terjadi dalam hal mitigasi.
Dirinya menyarankan ada beberapa tahap mitigasi untuk menanggulangi bencana alam yang akan terjadi, antara lain:
1. Edukasi-sosialisasi tsunami
Widjo menegaskan, upaya edukasi dan sosialisasi terkait dasar mitigasi potensi gempa besar yang dapat mengakibatkan tsunami dengan ketinggian tertentu, penting dilakukan di zona rawan tsunami.
Tidak hanya itu, dalam edukasi-sosialisasi ini juga perlu sekali pemangku kebijakan atau lembaga terkait melakukan pelatihan-pelatihan rutin evakuasi dan seterusnya sampai dengan tingkat desa-rumah tangga.
Widjo juga tidak bisa memastikan, apakah edukasi-sosialisasi tentang mitigasi potensi tsunami di Indonesia saat ini sudah maksimal dilakukan.
"Saya tidak bisa mengevaluasi kondisi mitigasi saat ini, tetapi memberi saran agar program ini bisa menyentuh ke tingkat keluarga dan anak-anak, melalui pendidikan atau kurikulum di PAUD, SD, sampai SMA," jelasnya.