Follow Us

Bak Masuk Kuping Kanan keluar Lewat Kiri, Jokowi Minta Aspek Kesehatan Didahulukan ketimbang Ekonomi, Epidemiolog: Imbauannya Itu Ditujukan ke Siapa?

Rifka Amalia - Rabu, 09 September 2020 | 18:42
Presiden Joko Widodo
Youtube.com

Presiden Joko Widodo

"Saya masih belum bisa membayangkan, ucapan Presiden kemarin itu angin segar atau hanya angin yang berlalu begitu saja," ucap Pandu, Selasa (8/9/2020), dikutip dari Kompas.com.

"Basa-basi atau memang punya rencana khusus untuk menangani pandemi ini," lanjutnya, mempertanyakan pertanggungjawaban Jokowi atas ucapannya.

Baca Juga: Harus Diwaspadai, Jakarta Kehabisan Lahan Pemakaman Covid-19? Disebut Hanya Tinggal 1.100 Lubang, Begini Penjelasan Anies Baswedan!

Menurut Pandu, apa yang disampaikan Jokowi baru sekedar imbauan yang belum diimplementasikan melalui kebijakan.

"Itu kan baru imbauan, bukan perintah. Yang mau disuruh supaya pandemi diatasi dulu, operasionalnya seperti apa, rencana strategisnya seperti apa, belum tahu," ujar Pandu.

Ia juga menilai apa yang disampaikan Jokowi tidak spesifik ditunjukkan ke siapa, apakah para menteri, satgas covid-19, atau masyarakat.

Berdasarkan pandangannya, Pandu mengganggap kebijakan pemerintah selama 6 bulan belakangan lebih menitikberatkan pada sektor ekonomi.

Baca Juga: Akibat Krisis Global Gegara Pandemi Virus Corona, Orang-orang Kaya Asia Tengah Mulai Timbun Uang Tunai, Untuk Apa?

Hal itu kontradiktif, tidak sesuai dengan pernyataan Presiden Jokowi belakangan.

"Makanya imbauan presiden itu ditujukan ke siapa?" ujarnya.

Pandu mengkritisi adanya anggapan bahwa ekonomi negara akan mati jika pemerintah hanya fokus mengurus pandemi.

Menurut pandu, opini itu sangat tidak tepat.

Source : Kompas.com

Editor : Sosok

Baca Lainnya

Latest